KalbarOnline, Sekadau – Musibah kebakaran rumah di Desa Gonis Tekam, Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat, pada Minggu (21/04/2024) dini hari menewaskan satu korban jiwa.
Kapolres Sekadau, AKBP I Nyoman Sudama melalui Kasi Humas AKP Agus Junaidi menjelaskan, korban tersebut berinisial VC, 31 tahun.
Pada saat kejadian, rumah permanen berukuran 10 x 6 meter itu didiami oleh SL (66 tahun) sang pemilik rumah, dan anaknya CV. Berdasarkan informasi dari masyarakat setempat, api pertama kali terlihat di atas atap rumah korban sekitar pukul 01.00 WIB.
AKP Agus menyampaikan, kejadian itu disadari pertama kali oleh seorang sopir mobil ekspedisi yang melintas di lokasi kejadian, kemudian sopir itu mengetuk pintu untuk berupaya membangunkan tetangga sebelah rumah.
“SL, pemilik rumah, berhasil keluar melalui pintu belakang dan meminta pertolongan kepada tetangga untuk memadamkan api. Sedangkan VC, saat kejadian, sedang mengamankan diri di dalam bak mandi,” ujarnya.
Warga sekitar yang datang membantu berhasil mengevakuasi VC dan segera membawanya ke rumah sakit. Namun, VC yang mengalami luka bakar di bagian punggung, tangan dan kaki, menghembuskan nafas terakhirnya di RSUD Sekadau pagi harinya.
Sementara itu, petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Sekadau yang tiba di lokasi kejadian berhasil memadamkan api sekitar pukul 02.00 WIB.
Kerugian materiil akibat kebakaran ini diperkirakan mencapai Rp 300 juta. Selain rumah yang terbakar, satu unit sepeda motor Honda Supra juga ikut hangus terbakar.
“Saat ini, Polres Sekadau masih melakukan penyelidikan terkait penyebab kebakaran tersebut. Dugaan sementara, kebakaran disebabkan oleh hubungan arus pendek listrik (korsleting),” katanya. (Jau)
KalbarOnline, Putussibau - Sekretaris Daerah Kapuas Hulu, Mohd Zaini membuka FGD Penyusunan Dokumen Rencana Perlindungan…
KalbarOnline, Kayong Utara - Akibat korsleting listrik, Kantor Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Kayong Utara…
KalbarOnline, Pontianak - Seorang sopir bus Damri meninggal dunia dalam perjalanan dari Pontianak menuju Pangkalanbun,…
KalbarOnline, Pontianak - Setelah mendedikasikan karirnya selama 39 tahun, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Pontianak, Muefri…
KalbarOnline, Pontianak - Ketua Kreasi Sungai Putat (KSP), Syamhudi mengungkapkan rasa bangganya bahwa batik produksinya…
KalbarOnline, Bengkayang - Kalimantan Barat tidak hanya kaya akan keanekaragaman budaya dan suku, tetapi juga…
Leave a Comment