Categories: Pontianak

Gerakan Inklusi Sosial Perpus Pontianak Jadi Percontohan

KalbarOnline, Pontianak – Perpustakaan Nasional (Perpusnas) Indonesia akan menjadikan program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial (TPBIS) Perpustakaan Kota Pontianak sebagai percontohan untuk dipaparkan dalam kegiatan Colombo Plan.

Tahun lalu, ajang Colombo Plan diikuti enam negara, dan tahun ini jumlahnya akan bertambah. Untuk itu, perwakilan Perpusnas telah berkunjung ke Perpus Pontianak, pada Rabu (06/03/2024). Selain Pontianak, Perpustakaan Maros dan Perpustakaan Jepara juga jadi lokasi tujuan.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Pontianak, Rendrayani menerangkan, sejak tahun 2022, Perpustakaan Pontianak telah menjadi mitra Perpusnas untuk menjalankan program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial (TPBIS). Program ini diharapkan dapat mentransformasi perpustakaan umum menjadi ruang terbuka bagi masyarakat untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraannya.

“Kami pun menyelenggarakan sejumlah kegiatan inklusi sosial yang tidak hanya melibatkan pelajar, tapi juga ibu rumah tangga dan organisasi masyarakat,” ujarnya.

Kegiatan inklusi sosial itu melibatkan tim penggerak PKK kecamatan dan kelurahan, mengaktifkan enam rumah dongeng se Pontianak, yang diadvokasi langsung dari Bunda PAUD Kota Pontianak dan Bunda PAUD kecamatan. Selain itu, ada pula Kelas Sunyi yang menjadi ruang belajar bahasa isyarat, serta beragam kegiatan pelatihan yang bernilai ekonomis.

“Ada pelatihan melipat antaran pengantin, MUA, bucket snack, bucket ampau, keripik dan lain-lain yang semuanya terbuka untuk umum,” jelasnya.

Tidak hanya itu, ada pula pendekatan perpustakaan ke masyarakat, misalnya dengan program Perpus Goes to School (PerpusG2S), berkreasi memanfaatkan arsip musnah (Bekemas), pelatihan membuat puisi dan kegiatan lainnya.

TPBIS dalam Colombo Plan merupakan inisiatif Indonesia yang menjadi bagian dari agenda pembangunan berkelanjutan 2030 lewat Kerja Sama Selatan-Selatan dan Triangular (KSST). Sedang Colombo Plan adalah organisasi regional yang mencakup konsep upaya kolektif antar-pemerintah untuk memperkuat pembangunan ekonomi dan sosial negara-negara anggotanya di wilayah Asia-Pasifik. Fokus utama dari semua kegiatan Colombo Plan adalah pada pengembangan sumber daya manusia. (Jau)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

adminkalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Ani Sofian Tegaskan Dirinya Tak Miliki Akun Facebook, Warga Diminta Waspada Penipuan

KalbarOnline, Pontianak - Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian menegaskan bahwa dirinya sama sekali tidak…

15 hours ago

PSSI Pontianak Kenalkan Sepak Bola Putri di Popda Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Kepengurusan Asosiasi PSSI Kota Pontianak mencoba mengenalkan olahraga sepak bola kepada pelajar…

16 hours ago

BKKBN Launching Sekolah Lansia di Kalbar, Pintauli: Lansia Mesti Berkualitas

KalbarOnline, Pontianak - Perwakilan BKKBN Provinsi Kalimantan Barat meluncurkan Sekolah Lansia Tahun 2024 di 14…

16 hours ago

Warga Sungai Duri Ditemukan Tewas Usai Dua Hari Pencarian

KalbarOnline, Bengkayang - Seorang pria bernama Lay Nam Ng (58 tahun), warga Dusun Cahaya Selatan,…

1 day ago

Ani Sofian Apresiasi Bank Kalbar Dukung Pembangunan di Kota Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)…

1 day ago

Cari Duit Untuk Judi Online, Pasangan Sejoli Ini Malah Mencuri di Swalayan

KalbarOnline, Kubu Raya - Demi mendapatkan uang untuk bermain judi online, pasangan siri di Pontianak…

2 days ago