Terus Perjuangkan Status “Internasional” Bandara Supadio

KalbarOnline, Pontianak – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Barat (Kalbar) terus berupaya agar bandar udara (bandara) Supadio, Kabupaten Kubu Raya (KKR) tetap berstatus internasional. Untuk itu, dalam waktu dekat, Penjabat (Pj) Gubernur Kalbar, Harisson bakal menemui Menteri Perhubungan (Menhub) RI agar segera ada kepastian mengenai status Supadio sebagai bandara internasional.

Harisson mengungkapkan, saat ini bandara-bandara di Indonesia memang tengah dilakukan evaluasi oleh pemerintah pusat. Di mana sebagian dari bandara tersebut akan berubah status, dari sebelumnya sebagai bandara internasional menjadi bandara domestik atau hanya melayani rute penerbangan dalam negeri. Termasuk salah satunya Bandara Supadio di Kalbar.

Harisson mengungkapkan, bahwa Pemprov Kalbar tetap berkeinginan agar Bandara Supadio berstatus internasional. Apalagi menurutnya sudah ada maskapai-maskapai yang mengajukan permohonan izin rute internasional dari dan ke Kalbar. Antara lain ke Kuching, Sarawak, ke Kuala Lumpur, Malaysia, serta ke Singapura, dan sebaliknya.

“Kita (pemprov) tetap berkeinginan agar bandara Supadio ini tetap menjadi bandara internasional, kalau dia tetap bandara internasional inikan sudah ada maskapai-maskapai yang akan mengajukan permohonan izin untuk melakukan penerbangan dari Pontianak ke Kuching, Pontianak ke Kuala Lumpur maupun Pontianak ke Singapura,” ungkapnya.

Dengan terbukanya rute penerbangan internasional dari Pontianak ke luar negeri, lanjut Harisson, tentu akan mempercepat investasi di daerah ini. Investor-investor dari luar negeri kata dia, akan lebih senang jika bisa langsung datang ke Pontianak, tanpa harus transit melalui Jakarta terlebih dahulu.

“Kemudian dari sektor pariwisata mungkin orang yang sudah mengenal Pontianak, Singkawang, atau daerah lain, mereka yang dari luar negeri akan lebih senang, lebih cepat kalau dari negara mereka langsung terbang ke Pontianak tidak melewati Jakarta,” tambahnya.

Harisson menyebutkan sebelumnya, usaha agar bandara Supadio tetap menjadi bandara internasional sudah dilakukan oleh Gubernur Sutarmidji sejak 2022 lalu. Di mana gubernur saat itu sudah dua kali melayangkan surat ke pemerintah pusat, namun sampai saat ini belum mendapat jawaban.

Surat pertama, kata dia, ditujukan ke Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan selaku Ketua Satgas Covid-19, dan surat kedua ke Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi.

“Intinya agar dibuka kembali penerbangan internasional, dan sekaligus mempertahankan Bandara Supadio menjadi bandara internasional. Saya pun dalam waktu dekat akan bertemu dengan menteri perhubungan dalam rangka membicarakan status bandara supadio sebagai bandara internasional ini,” tutup Harisson. (Jau)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

adminkalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Kilas Balik Sejarah Putussibau Tahun 1895, Pernah Dipimpin Controleur LC Westenenk

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan HUT…

3 hours ago

Staf Ahli Bupati Ketapang Bacakan Pembukaan UUD 45 pada Peringatan Hari Lahir Pancasila 2024

KalbarOnline, Ketapang - Menggunakan pakaian adat nusantara, Staf Ahli Bupati bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik…

3 hours ago

Wakili Bupati Ketapang, Dharma Buka Penilaian dan Lomba Kelurahan se-Kalbar di Desa Istana

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Dharma…

3 hours ago

Atlet PPLP Kalbar Katyea E Safitri Jadi Pembawa Bendera Merah Putih di Opening Ceremony ASG 2024

KalbarOnline, Vietnam - Berkekuatan 50 personel, kontingen Indonesia beratribut kemeja batik biru yang dikombinasikan dengan…

4 hours ago

Menelusuri Keindahan Air Terjun Saka Dua di Sanggau Kalimantan Barat

KalbarOnline, Sanggau - Kalimantan Barat terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau. Salah satu destinasi yang…

8 hours ago

Dapat Bisikan Gaib, Syarif Muhammad Nekat Terjun dari Jembatan Kapuas, Polisi: Ini Upaya Bunuh Diri

KalbarOnline, Pontianak - Mengaku mendapat bisikan gaib, Syarif Muhammad Ikhsan (39 tahun) nekat terjun ke…

11 hours ago