Categories: Pontianak

Sutarmidji: Integritas dan Skill Kunci Memenangkan Kompetisi

KalbarOnline, Pontianak – Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) Universitas Tanjungpura (Untan) menggelar rapat terbuka senat dalam rangka dies natalis ke-58. Kegiatan ini mengangkat tema “Optimalisasi Kapasitas Kampus Menuju Fisip Untan Go Internasional”.

Rapat terbuka senat Fisip Untan tersebut digelar di Gedung Konferensi Untan pada Senin (25/09/2023). Agenda tersebut juga dihadiri oleh Ketua Ikatan Alumni Untan (IKA), Sutarmidji serta berbagai tamu undangan lainnya.

Mengawali sambutannya, Sutarmidji mengucapkan selamat atas peringatan dies natalis ke-58 Fisip Untan. Dirinya berharap dalam usia sekarang Fisip Untan mampu melakukan hilirisasi kepakaran. Ruang-ruang tersebut menurutnya harus dimanfaatkan untuk membuat Untan semakin besar.

“Untuk memanfaatkan itu kita harus punya referensi data, kelemahan kita selama ini masalah data sehingga ketika ada kebijakan pusat kita tidak bisa menjawab,” ungkap Sutarmidji.

Dalam menyikapi masalah tersebut, dikatakan Sutarmidji, saat dirinya menjabat sebagai Gubernur Kalbar berfokus dalam pembenahan data. Hingga saat ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalbar telah memiliki 12.800 set data. Di mana satu set data tersebut berisikan jutaan data yang bisa dimanfaatkan oleh semua pihak.

“Di Pemprov Kalbar juga saya buat laboratorium pemerintah daerah maka Fisip bisa mengembangkannya,” ucapnya.

Sutarmidji juga mendorong para alumni Fisip Untan untuk bisa terus mewarnai derap langkah pemerintahan maupun percaturan politik baik di kancah Provinsi Kalbar maupun nasional. Terlebih dengan 14 program studi yang dimiliki Fisip Untan dirinya meyakini upaya hilirisasi kepakaran tersebut mampu diwujudkan.

“Saya berharap bisa menghilirisasi kepakaran bisa diwujudkan, lalu tetap jaga integritas dan skill itu kunci untuk mampu memenangkan kompetisi,” harapnya.

Sementara itu, Rektor Universitas Tanjungpura, Garuda Wiko dalam sambutannya mengingatkan, bahwa pentingnya hilirisasi kepakaran para dosen.

“Kita jangan terlalu menghabiskan waktu untuk mengurus tata kelola, bila perlu kita menyewa konsultan untuk mengurus tata kelola. Tapi yang paling penting bagi kita adalah melakukan hilirisasi kepakaran yang memberikan dampak kepada masyarakat,” ucap Garuda Wiko. (Jau)

Cek Berita dan Artikel lainna di Google News

adminkalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Kembangkan Minat Baca Sejak Dini, Disperpusip Gelar Lomba dan Bazar Buku

KalbarOnline, Pontianak – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Disperpusip) Kota Pontianak sukses menggelar acara Lomba Bercerita…

3 hours ago

Pulau Simping: Keindahan Tersembunyi di Singkawang yang Wajib Dikunjungi

KalbarOnline, Singkawang - Singkawang, sebuah kota di Kalimantan Barat, dikenal dengan pesona alamnya yang memikat.…

3 hours ago

Puluhan Pasutri Hadiri Seminar Mengatasi Kesulitan Hamil di Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Puluhan pasangan suami istri (pasutri) yang sedang berusaha atau melakukan program untuk…

3 hours ago

RSUD Soedarso Kembali Laksanakan Proctorship Intervensi Vaskular

KalbarOnline, Pontianak - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soedarso kembali mengadakan proctorship bersama Rumah Sakit…

3 hours ago

Pj Gubernur Kalbar Targetkan 17 Juni GOR Terpadu Ayani Mulai Diujicobakan

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson memastikan, bahwa pada 17 Juni…

3 hours ago

Balita 4 Tahun di Binjai Hulu Tewas Usai Terjatuh ke Sungai Kapuas

KalbarOnline, Sintang - Balita berusia 4 tahun, Ahmad Al Fikri ditemukan tewas usai terjatuh di…

3 hours ago