Categories: Pontianak

Bahasan Sebut Safari Ramadhan Pererat Silaturahmi Pemerintah dengan Warga

KalbarOnline, Pontianak – Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan mengisi tausiyah pada jemaah shalat Subuh dalam rangka Safari Ramadhan 1444 Hijriah di Masjid Baburrahman, Jalan Selat Panjang, Kecamatan Pontianak Utara, Sabtu (08/04/2023).

Dalam kesempatan itu, Bahasan mengajak jemaah untuk mempertebal keimanan dan meningkatkan kualitas ibadah di bulan yang hanya datang setahun sekali ini. Melalui rangkaian Safari Ramadhan ini juga menjadi penyambung silaturahmi antara pemerintah dengan warganya.

“Momen ini sebagai sarana untuk menjalin silaturahmi antara Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak dengan masyarakat khususnya di Kelurahan Siantan Hulu Kecamatan Pontianak Utara” ujarnya.

Di hadapan jemaah, dirinya bersyukur dan bahagia bisa bertemu langsung dengan masyarakat. Menurutnya, momentum ini sangat bermanfaat sekali untuk menyerap aspirasi dari masyarakat terhadap program kerja Pemkot Pontianak.

“Dengan silaturahmi yang terbangun, kami akan mendapatkan banyak informasi, kita duduk bersama mendengarkan masukan maupun kritikan langsung dari masyarakat terhadap Pemkot Pontianak,” ungkap Bahasan.

Ia juga menambahkan, bahwa selama dua tahun tahun Kota Pontianak mengalami musibah pandemi Covid-19, sehingga anggaran lebih banyak terserap untuk penanganan masalah kesehatan. Namun demikian, Pemkot Pontianak tidak lantas putus asa, akan tetapi berupaya bagaimana memberikan yang terbaik bagi masyarakat terutama pada penataan infrastruktur.

Diantaranya adalah pembangunan Taman Teras Parit Nanas melalui Program Kotaku, sehingga penataan ruang publik di Kelurahan Siantan Hulu mengalami perubahan lebih baik dari tahun sebelumnya.

“Dukungan dan peran aktif dari masyarakat sangat kita perlukan untuk membangun Kota Pontianak,” imbuhnya.

Pemkot Pontianak, lanjut Bahasan, juga melakukan pengawasan ketersediaan bahan pokok yang diperlukan oleh masyarakat Kota Pontianak, terutama menjelang hari besar keagamaan seperti Ramadhan dan Idul Fitri. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan kenaikan harga bahan pokok.

“Walaupun biasanya ada kenaikan harga namun bagaimana kenaikan harga tersebut masih dalam batas yang wajar. Jangan sampai barang tersebut sengaja di-langka-kan kemudian dijual dengan harga yang terlalu tinggi sehingga tidak bisa dibeli oleh masyarakat,” pungkasnya. (Jau)

adminkalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Kantor BKD Kayong Utara Terbakar

KalbarOnline, Kayong Utara - Akibat korsleting listrik, Kantor Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Kayong Utara…

1 hour ago

Sopir Bus Damri Meninggal dalam Perjalanan dari Pontianak ke Pangkalanbun

KalbarOnline, Pontianak - Seorang sopir bus Damri meninggal dunia dalam perjalanan dari Pontianak menuju Pangkalanbun,…

1 hour ago

Dedikasi 39 Tahun, Muefri Ketua Pengadilan Tinggi Pontianak Resmi Purnabakti

KalbarOnline, Pontianak - Setelah mendedikasikan karirnya selama 39 tahun, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Pontianak, Muefri…

1 hour ago

Bangga, Batik Karya Kreasi Sungai Putat Tampil Memukau di Hadapan Jokowi

KalbarOnline, Pontianak - Ketua Kreasi Sungai Putat (KSP), Syamhudi mengungkapkan rasa bangganya bahwa batik produksinya…

1 hour ago

Air Terjun Riam Macan: Surga Tersembunyi di Kalimantan Barat yang Sarat Makna Religi

KalbarOnline, Bengkayang - Kalimantan Barat tidak hanya kaya akan keanekaragaman budaya dan suku, tetapi juga…

6 hours ago

Kilas Balik Sejarah Putussibau Tahun 1895, Pernah Dipimpin Controleur LC Westenenk

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan HUT…

17 hours ago