Categories: KetapangPolhum

Wabup Ketapang Serahkan Bantuan Dana Hibah kepada 12 Rumah Ibadah, Yayasan dan Ormas

KalbarOnline, Ketapang – Pemerintah Kabupaten Ketapang terus memberikan bantuan dana hibah kepada rumah-rumah ibadah, yayasan serta organisasi kelembagaan sebagai bentuk dukungan sosial dan keagamaan yang merupakan salah satu program dari Ketapang Peduli.

Hal ini terlihat dengan banyaknya dana hibah yang disalurkan pemerintah daerah melalui Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) yang diserahkan langsung oleh Wakil Bupati Ketapang, Farhan sebesar Rp 5,7 miliar kepada 12 penerima hibah, pada Kamis (30/03/2023), bertempat di Kantor Bupati Ketapang.

“Kita ingin penyerahan dana hibah ini secara terbuka untuk umum, dengan manajemen administrasi yang terbuka,” kata Wabup Farhan saat menyampaikan sambutannya.

Wabup mengakui, dari hasil evaluasi, bahwa pemberian dana hibah dari tempo dulu hingga sekarang tidaklah berjalan dengan sempurna.

“Banyak juga penerima hibah belum menyerahkan SPJ (Surat Pertanggung Jawaban). Ini kita buka agar kita sama-sama memiliki tanggung jawab,” tegasnya.

Lebih lanjut Wabup Farhan mengatakan, bahwa pemerintah daerah memiliki tanggung jawab mulai dari penandatanganan NPHD sampai dengan penyerahan dana hibah, begitu juga dengan penerima hibah.

“Oleh karena itu saya mewakili Bapak Bupati, tidak ada yang lain, gunakan dan pertanggung jawabkan dana hibah ini sebaik-baiknya, sesuai dengan standar pertanggungjawaban,” pungkasnya.

Adapun 12 penerima bantuan dana hibah tersebut, antara lain:

  1. Yayasan Pangudi Luhur Ketapang sebesar Rp 2.000.000.000.
  2. GPIB jema’at Ebenhaezer sebesar Rp 1.500.000.000.
  3. Masjid An-Nur Kelurahan Sukaharja sebesar Rp 500.000.000.
  4. Masjid Besar Miftahuddin Kecamatan Nanga Tayap sebesar Rp 400.000.000;
  5. DPC Tario Borneo Bangkue Rajakng sebesar Rp 300.000.000;
  6. GPSDI jema’at hidup baru sebesar Rp 200.000.000,
  7. Sekolah Minggu Budhha Maitreya sebesar Rp 200.000.000;
  8. Perkumpulan Pemuda FLOBAMORA sebesar Rp 200.000.000;
  9. Pemadam Kebakaran Yayasan Dharma Bhakti sebesar Rp 150.000.000;
  10. Badan Pemadam Api Suprapto sebesar Rp 150.000.000;
  11. Wanita Katolik Republik Indonesia sebesar Rp 100.000.000;
  12. DPC PEPABRI sebesar Rp 30.000.000.

Penulis: Adi LC.

adminkalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Psikolog Pontianak soal Ibu Kandung Lecehkan Anaknya: Bisa Pengaruhi Perilakunya di Masa Depan

KalbarOnline, Pontianak - Viral sebuah video seorang ibu muda berinisial R (22 tahun) asal Tangerang…

33 mins ago

Sambut Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Ratusan Relawan PLN Banjiri Bantaran Sungai Besar Banjarbaru

KalbarOnline.com – PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan menyelenggarakan…

14 hours ago

Pria di Kapuas Hulu Sembunyikan Sabu di Baju Korpri

KalbarOnline, Putussibau - Satuan Reserse Narkoba Polres Kapuas Hulu bersama Polsek Suhaid menangkap seorang pria…

15 hours ago

Wakili Bupati Ketapang, Staf Ahli Bupati Hadiri Perayaan Waisak bersama Permabudhi Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Staf Ahli Bupati bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Pemkab…

15 hours ago

Mau Beli Rokok Tapi Tak Punya Uang, Pria di Kubu Raya Nekat Curi Kotak Amal

KalbarOnline, Kubu Raya - Pria berinisial RO (32 tahun) warga Kubu Raya diamankan pihak kepolisian…

15 hours ago

RSUD Pontianak Sosialisasikan Hidup Sehat Tanpa Rokok

KalbarOnline, Pontianak - Merokok tidak saja berbahaya untuk diri sendiri tetapi juga orang yang berada…

16 hours ago