Categories: EkonomiPontianak

Sekda Harisson Tegaskan Pentingnya Pemetaan Wilayah Sentra Komoditi Untuk Pengendalian Inflasi

KalbarOnline, Pontianak – Sekretaris Daerah Provinsi Kalbar, Harisson menyampaikan, bahwa Pemprov Kalbar selalu menindaklanjuti arahan pemerintah pusat untuk melakukan pemantauan perkembangan harga dan ketersedian stok bahan pangan, terutama menjelang bulan puasa Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri.

Oleh karenanya, pemantauan akan terus dilakukan secara berkala lantaran pengendalian inflasi yang menjadi prioritas, terutama terkait pemenuhan kebutuhan yang dapat dijangkau masyarakat dengan harga yang harus tetap terkendali, sehingga diharapkan inflasi bisa terkendali dan stabil.

Ia menyampaikan, produksi beberapa komoditi bahan pokok di Kalbar cukup banyak. Namun, belum optimalnya pemetaan sentra produksi masih jadi kendala utama.

Sekda menyatakan pemetaan itu berfungsi untuk mengetahui wilayah-wilayah yang memiliki kemampuan dalam memproduksi komoditi secara optimal, sehingga dapat membantu penurunan inflasi di Kalbar.

“Beberapa komoditas pangan kita tidak tersedia secara menyeluruh di beberapa kabupaten/kota di Kalbar. Produksinya terbatas, sehingga harus didatangkan dari luar daerah Kalbar,” jelas Harisson saat memimpin rapat Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) di Ruang Rapat Wakil Gubernur Kalbar, Jumat (17/03/2023).

Hadir dalam kesempatan itu Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Provinsi Kalbar, Ignasius. Rapat ini juga dihadiri oleh sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait di lingkup Pemprov Kalbar.

Lebih lanjut Harisson menekankan, pemetaan daerah yang memiliki potensi komoditas ini sangat penting agar wilayah-wilayah yang memiliki kemampuan untuk memproduksi komoditas ini terdata. Hal ini dimaksudkan jika terjadi kekurangan stok, Provinsi Kalbar bisa mendatangkan dari luar daerah. Jika ada kelebihan stok, bisa disebar ke daerah-daerah yang memerlukan.

“Sangat penting pemetaan ini. Namun, harapannya produksi ini tidak pada waktu tertentu saja, harus berkelanjutan. Sehingga, bisa lebih banyak dan bisa memenuhi kebutuhan daerah lainnya,” jelasnnya. (Jau)

adminkalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Oknum Pegawai Bea Cukai Ketapang Selundupkan Ratusan Satwa Dilindungi

KalbarOnline, Ketapang - Oknum pegawai Bea Cukai Ketapang, Kalimantan Barat berinisial KW (46 tahun) menjadi…

2 hours ago

Hari Buruh, Kapolri Komitmen Lindungi dan Kawal Hak Buruh

KalbarOnline, Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung pengamanan peringatan aksi Hari Buruh…

2 hours ago

Sekda Kapuas Hulu Buka Bimbingan Manasik Haji Tahun 2024 di Masjid Al-Ikhlas

KalbarOnline, Putussibau - Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas Hulu, Mohd Zaini membuka Acara Bimbingan Manasik Haji…

2 hours ago

Akhiri Masa Tugas, Pj Wali Kota Ani Sofian Ajak ASN Teladani Jejak Mulyadi

KalbarOnline, Pontianak – Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian mengajak ASN di lingkup Pemerintah Kota…

4 hours ago

Status Kepemilikan Gedung Perbasi Resmi Kembali ke Pemkot Pontianak

KalbarOnline, Pontianak – Kejelasan status pengelolaan Gedung Persatuan Basket Indonesia (Perbasi) Kota Pontianak di Jalan…

4 hours ago

Hardiknas Momentum Dorong Peningkatan Kualitas SDM

KalbarOnline, Pontianak – Momentum Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) dimaknai Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian…

4 hours ago