Categories: HeadlinesPontianak

Wali Kota Pontianak Minta Patroli Siang Malam Cegah Karhutla

KalbarOnline, Pontianak – Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono memint agar kegiatan patroli di sejumlah titik rawan karhutla dapat diperkuat dengan melibatkan bhabinkamtibmas, babinsa, BPBD dan kelurahan. Patroli ini dilaksanakan sebagai upaya pencegahan sekaligus mengimbau masyarakat untuk tidak membakar lahan.

“Patroli dilakukan siang-malam sehingga begitu ada api kecil, lebih mudah dilokalisir. Ini jadi langkah yang efektif untuk saat ini,” kata Edi saat menjadi Inspektur Apel Kesiapan Sarana dan Prasarana (sarpras) Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) 2023 di Halaman Mapolresta Pontianak, Selasa (07/03/2023).

Pada apel itu, Wali Kota Edi juga melakukan pemeriksaan perlengkapan yang digunakan untuk mengantisipasi karhutla.

Lebih lanjut Edi menerangkan, ada dua musim di Kota Pontianak, yakni musim kemarau dan penghujan. Pada Februari lalu, selama tiga pekan tidak turun hujan sehingga terjadi kebakaran lahan. Ia menyayangkan masih ada masyarakat yang membersihkan lahan dengan cara membakar. Oleh sebab itu, pihaknya akan melakukan langkah preventif dengan mengacu pada ramalan cuaca yang dikeluarkan oleh BMKG.

“Misalnya dalam sepekan ke depan diperkirakan kemarau dan tidak turun hujan, kita gencarkan sosialisasi dan memasang plang imbauan di sejumlah titik rawan karhutla,” ujarnya.

Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono melakukan pengecekan perlengkapan untuk penanggulangan karhutla. (Foto: Prokopim For KalbarOnline.com)

Kebakaran lahan yang terjadi beberapa pekan lalu terjadi di sejumlah titik lokasi. Sementara lahan yang disegel sebanyak lima titik. Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak pun bekerja sama dengan BPN Kota Pontianak untuk menelusuri kepemilikan lahan yang terbakar.

“Pertama kita telusuri dulu pelaku pembakar lahan, kemudian kita proses secara hukum untuk selanjutnya dijatuhi sanksi,” sebutnya.

Kapolresta Pontianak, Kombes Pol Adhe Hariadi mengatakan, saat ini pihaknya melaksanakan Operasi Bina Karhutla dalam rangka mengantisipasi karhutla. Personel yang diturunkan sekitar 75 orang, terdiri dari Polresta, TNI serta kelurahan dan BPBD Kota Pontianak.

“Jadi tujuannya sekarang kita melaksanakan sosialisasi kepada masyarakat supaya tidak membakar lahan, dan apabila melihat ada yang membakar lahan untuk segera mencegahnya,” terangnya.

Meski tidak saat musim kemarau, Kombes Pol Adhe Hariadi tetap mengimbau kepada masyarakat untuk tidak membakar lahan atau tidak membuka lahan dengan cara membakar.

“Saat musim kemarau maupun musim hujan, masyarakat kita imbau untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar,” tegasnya. (Jau)

adminkalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Angin Puting Beliung Rusak Tujuh Rumah Warga Kubu

KalbarOnline, Kubu Raya - Tujuh rumah warga di pesisir Muara Kubu, Dusun Mekar Jaya, Desa…

8 hours ago

Harisson Larang Perpisahan Sekolah di Tempat Mewah

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson melarang sekolah-sekolah untuk semua jenjang…

15 hours ago

Jalan Rusak Parah, Ibu Asal Kendawangan Melahirkan di Tengah Jalan

KalbarOnline, Ketapang - Beratnya kondisi medan yang diakibatkan jalan rusak, membuat Raniah, seorang ibu asal…

16 hours ago

Seorang Pemancing Ikan Ditemukan Tewas di Pantai Pasir Mayang

KalbarOnline, Kayong Utara - Seorang pria ditemukan tak bernyawa di Pantai Pasir Mayang, Dusun Pampang…

1 day ago

Karya Bakti TNI dan Warga, Perbaiki Jembatan Penghubung Antara Desa Miau Merah dan Desa Bukit Penai

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Personel Koramil 11/Silat Hilir jajaran Kodim 1206/Putussibau bersama warga melaksanakan karya…

1 day ago

Berperan Turunkan Angka Stunting Kalbar, Pj Gubernur Harisson Apresiasi PKK Kapuas Hulu

KalbarOnline, Pontianak - Pj Gubernur Kalimantan Barat, Harisson  menyampaikan apresiasi kepada TP PKK Kabupaten Kapuas…

2 days ago