Categories: Nasional

Kenang Jasa Ibu Negara Fatmawati Soekarno, Windy Ikut Menjahit Bendera Merah Putih

KalbarOnline, Pontianak – Ketua Bidang I Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), Windy Prihastari mengikuti acara menjahit bendera merah putih dalam rangka peringatan Hari Ibu ke-94 tahun 2022 di Balai Raya Semarak, Bengkulu, Rabu (21/12/2022).

Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, I Gusti Ayu Bintang Darmawati, Gubernur Bengkulu dan Ketua TP-PKK Bengkulu, serta Ketua TP-PKK se-Indonesia.

Dalam kesempatan itu, Windy turut menjahit langsung bendera merah putih dengan mesin jahit. Windy juga mengenakan kostum kebaya dan selendang, mirip seperti ketika Ibu Negara Fatmawati Soekarno saat menjahit bendera pusaka merah putih di tahun 1945. Bendera hasil jahitan tersebut kemudian dimasukkan ke kotak khusus, dan nantinya bakal dikibarkan di daerah atau provinsi masing-masing.

“Selain menjahit bendera, kegiatan di sana juga diawali dengan ziarah nasional dan tabur bunga di TMP Balai Buntar Bengkulu. Juga ada bakti sosial di Rumah Ibu Fatmawati Soekarno di Bengkulu,” ungkap Windy yang kehadirannya mewakili Ketua TP-PKK Provinsi Kalbar, Lismaryani tersebut.

Windy mengatakan, bahwa acara menjahit bendera merah putih ini bertujuan untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan kemerdekaan Indonesia. Salah satunya Ibu Fatmawati Soekarno sebagai penjahit bendera pusaka merah putih saat Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945.

“(Tujuan) acaranya bagus, karena bisa mengenalkan kepada generasi muda bahwa ada tokoh perempuan yang memang berjasa untuk kemerdekaan bangsa Indonesia, yaitu Ibu Fatmawati,” ucapnya.

Sebelumnya, Menteri I Gusti Ayu Bintang Darmawati mengungkapkan, kegiatan menjahit bendera merah putih tersebut merupakan salah satu acara yang bernilai strategis. Yakni sebagai momen menjaga ketersambungan nilai sejarah perjuangan Fatmawati Soekarno dan perempuan Indonesia, dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

“Menjahit sang saka merah putih merupakan gagasan asli dari seorang Ibu Fatmawati untuk melengkapi ide besar bapak Ir Soekarno dan tokoh lainnya, untuk mewujudkan kemerdekaan di bumi pertiwi,” ungkapnya. (Jau)

adminkalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Jadi Irup Peringatan Harkitnas 2024, Wabup Ketapang Bacakan Sambutan Menteri Kominfo RI

KalbarOnline, Ketapang - Dengan mengusung tema "Kebangkitan Kedua Menuju Indonesia Baru," Pemerintah Kabupaten Ketapang menyelenggarakan…

1 hour ago

Staf Ahli Bupati Hadiri Pelepasan Siswa Kelas IX SMPN 1 Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Dharma menghadiri acara pelepasan peserta…

1 hour ago

Lupa Matikan Tungku, Satu Rumah di Desa Kubu Hangus Terbakar

KalbarOnline, Kubu Raya - Satu unit rumah bermaterial kayu di Dusun Tok Kaya, Desa Kubu,…

1 hour ago

Tak Terima Disebut Pengangguran dan Jadi Beban, Istri di Kapuas Hulu Babak Belur Dianiaya Suami

KalbarOnline, Putussibau - Satuan Reserse Kriminal Polres Kapuas Hulu menggelar press release tentang kasus tindak…

1 hour ago

Miris, Gadis 14 Tahun Jadi Korban Rudapaksa Tetangga

KalbarOnline, Pontianak - Seorang gadis berusia 14 tahun di Kota Pontianak menjadi korban rudapaksa oleh…

2 hours ago

Jadi Irup Peringatan Harkitnas, Bupati Fransiskus Bacakan Amanat Menteri Budi Arie

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menjadi inspektur upacara pada peringatan Hari Kebangkitan…

2 hours ago