Depan Presiden, Sutarmidji Akui APBD Kalbar Masih Kecil, Tapi..

KalbarOnline, Pontianak – Gubernur Kalbar, Sutarmidji sempat ditanya oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di sela-sela makan siang di Pondok Kakap, Kota Pontianak, tentang berapa volume APBD Provinsi Kalbar. Jujur, Sutarmidji pun menjawab kalau APBD Provinsi Kalbar tak sampai setengahnya jika dibandingkan dengan APBD Provinsi Kaltim.

“Presiden juga tanya pertumbuhan ekonomi, waktu makan sama-sama juga dialog tentang pendapatan Kalbar. Volume APBD, volume APBD kita saya sampaikan kecil, hanya Rp 5,8 triliun, Kaltim itu sudah Rp 13 triliun, kita separuhnya pun tak sampai,” kata Sutarmidji kepada wartawan, Kamis (11/08/2022).

Namun begitu, Sutarmidji mengaku terus berupaya untuk meningkatkan pendapatan daerah. Ia menyampaikan kepada presiden, bahwa selama masa pemerintahannya, ia pun telah berhasil meningkatkan PAD hingga Rp 1 triliun.

“Sekarang  PAD kita sudah lebih besar dari dana transfer. Itu saya laporkan ke beliau (Jokowi). Beliau tanya perekonomian Kalbar bagaimana, saya bilang kalau dilihat dari pertumbuhan bagus. Kita kan di atas 4 persen pertumbuhan,” kata Sutarmidji.

Seperti diketahui, Presiden Jokowi bersama Ibu Negara, Iriana Jokowi melakukan kunjungan kerja sehari ke Provinsi Kalimantan Barat, pada Selasa (09/08/2022) kemarin.

Dalam kunjungan itu, Jokowi turut didampingi oleh sejumlah menteri, diantaranya Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, Menteri BUMN, Erick Thohir, Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin dan Sekretaris Kabinet (Seskab), Pramono Anung. 

Adapun agenda kunjungan Jokowi ke Kalbar, salah satunya untuk meresmikan Proyek Strategis Nasional (PSN), Terminal Kijing Pelabuhan Pontianak, yang terletak di Kecamatan Sungai Kunyit, Kabupaten Mempawah. (Jau)