Categories: Pontianak

Tak Hanya Sekolah, Mujahidin Diproyeksikan Bakal Jadi Universitas

KalbarOnline, Pontianak – Gubernur Kalbar, Sutarmidji memproyeksikan komplek Mujahidin Pontianak tak hanya memiliki Sekolah Menengah Atas (SMA) saja, namun juga universitas yang dapat menampung lebih banyak masyarakat yang berminat untuk melanjutkan pendidikannya ke jenjang perguruan tinggi.

“Kedepannya Mujahidin ini jadi perguruan tinggi. Itu obsesi kita,” kata Sutarmidji, usai pelaksanaan sholat Idul Adha di Masjid Raya Mujahidin Pontianak, Minggu (10/07/2022).

Namun untuk saat ini, Sutarmidji yang juga Ketua Pembina Yayasan Mujahidin Pontianak itu mengatakan, kalau pihaknya masih mengejar pertumbuhan pembangunan SMA di Kalbar. Dimana Mujahidin juga memiliki lahan yang dinilai cocok untuk dibangun gedung SMA baru.

“Kita kekurangan SMA di Kalbar. Lokasi ada, tapi jauh. Kita harus cari lahan dan sebagainya. Nah Mujahidin punya lahan, kita buat perjanjian, Mujahidin siapkan lahan dan pemprov beri hibah ditambah dana umat di Mujahidin untuk bangun sekolah yang representatif,” katanya.

Dengan adanya SMA baru di lokasi lahan milik Mujahidin nantinya, maka daya tampung anak-anak untuk bersekolah juga akan semakin besar, sehingga hal itu diharapkan pula dapat berdampak pada peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kalbar.

“Mudah-mudahan IPM kita makin meningkat. Mujahidin ini kalau kita mau beli lahan di lokasi Ahmad Yani mana bisa lagi, sedangkan kita perlu sekolah, makanya kita bantu Mujahidin,” katanya.

“Sementara Mujahidin kalau mau bangun (sendiri), mana ada duitnya? Nah makanya pakai lahan Mujahidin, duitnya pemprov, kita kelola bersama untuk daya tampung sekolah. Siapapun boleh sekolah disini, dari mana saja, tidak pakai zonasi-zonasi,” katanya.

Sutarmidji pun mengharapkan, agar lembaga pendidikan Mujahidin ke depan, dapat menyuguhkan sesuatu hal yang berbeda dari lembaga-lembaga pendidikan lainnya.

“Bagusnya sekolahkan anak di Mujahidin. tahun ini bisa menerima 200-300 orang dengan 8 kelas. Tak kalah nanti Mujahidin dengan guru lain. Bahkan kita maunya sekolah Mujahidin ini pakai IT semua,” ujarnya.

“Pengajarnya nanti saya mau minta pak rektor, nanti yang pakar-pakar pendidikan, kemudian bisa juga saya ngasih materi umum, kemudian pak kajati ngasih materi umum supaya Mujahidin beda dari yang lain,” pungkasnya. (Jau)

adminkalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Polres Kapuas Hulu Gelar Pelatihan Profesionalisme Fungsi Intelkam Bagi Personel

KalbarOnline, Putussibau - Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan membuka pelatihan profesionalisme personel Intelkam Polres Kapuas…

3 hours ago

Suami di Kubu Raya Pergoki Istrinya Diduga Selingkuh dengan Seorang Tokoh Agama

KalbarOnline.com – Beredar di media sosial sebuah video seorang suami di Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten…

6 hours ago

HUT ke-41 BPKP, Romi Wijaya: Semakin Akseleratif dan Independen

KalbarOnline.com – Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya menghadiri upacara peringatan Hari ulang tahun…

8 hours ago

Seorang Pemuda di Kubu Raya Nekat Curi Troli Basarnas untuk Modal Judi Slot

KalbarOnline – Seorang pemuda di Kubu Raya berinisial ED (29) diamankan polisi terkait kasus pencurian.…

8 hours ago

Bappeda Pontianak Ajak Stakeholders Identifikasi Potensi Risiko Pembangunan SPALD-T

KalbarOnline.com – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Pontianak menggelar Focus Group Discussion (FGD) untuk…

8 hours ago

Ani Sofian Instruksikan Dishub Pontianak Tertibkan Truk Kontainer Tanpa Twist Lock

KalbarOnline.com – Insiden jatuhnya boks kontainer di jalan raya sudah beberapa kali terjadi di Pontianak.…

8 hours ago