Categories: Pontianak

4 Daerah di Kalbar Masuk PPKM Level 1, Hary Agung: Tetap Jaga Prokes

KalbarOnline, Pontianak – Perkembangan kasus Covid-19 di Provinsi Kalimantan Barat semakin melandai. Hal ini ditunjukkan dengan semakin rendahnya angka keterjangkitan.

Biasanya angka kasus baru bertambah 80 sampai 100 lebih kasus sehari. Pada Senin, 23 Mei 2022 kemarin, kasus baru hanya bertambah 2 kasus baru.

Hal ini juga dibenarkan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Hary Agung Tjahyadi, Selasa, 24 Mei 2022.

Berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 27 Tahun 2022 tanggal 23 Mei 2022, terdapat 4 daerah di Kalbar masuk daftar PPKM level 1 di antaranya Kabupaten Sambas, Kabupaten Mempawah, Kabupaten Landak, dan Kabupaten Kayong Utara.

Kemudian terdapat 5 daerah di Kalbar yang masuk daftar PPKM level 2 di antaranya Kabupaten Sanggau, Kabupaten Ketapang, Kabupaten Sintang, Kabupaten Kapuas Hulu, dan Kabupaten Bengkayang.

Sementara 5 daerah lainnya masih masuk dalam daftar daerah berstatus PPKM level 3 yakni Kabupaten Sekadau, Kabupaten Melawi, Kabupaten Kubu Raya, Kota Pontianak, Kota Singkawang.

Hal ini tentunya berkat sejumlah penanganan yang dilakukan. Ditambah lagi gencarnya vaksinasi Covid-19 yang dilakukan pemerintah setempat.

“Sehingga beberapa daerah di Kalbar mendapatkan kebijakan yang lebih longgar dalam aktivitas ekonomi maupun sosial pada periode 24 Mei hingga 6 Juni 2022,” kata Hary Agung.

Hary Agung berharap situasi Covid-19 di Kalbar dapat terus membaik, meski pemerintah telah melonggarkan penggunaan masker khususnya di ruang terbuka yang tidak padat orang.

Dirinya juga mengingatkan seluruh lapisan masyarakat Kalbar untuk tidak euforia dengan pelonggaran penggunaan masker, yang dapat berakibat pada naiknya kembali kasus Covid-19.

“Karena ini masih dalam masa pandemi, belum dinyatakan endemi, protokol kesehatan tetap harus diterapkan. Memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas,” pungkas Hary Agung.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, total kasus positif Covid-19 di Kalbar sampai dengan tanggal 24 Mei 2022 mencapai sebanyak 64.666 kasus.

Adapun jumlah kasus aktif sebanyak 10 orang atau sebesar 0,02 persen, kasus sembuh mencapai 63.513 orang atau sebesar 98.22 persen, dan kasus meninggal sebanyak 1.143 orang atau sebesar 1,77 persen.

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Tunaikan Salat Id di Mujahidin, Pj Gubernur Harisson Ajak Masyarakat Kalbar Teladani Nabi Ibrahim

KalbarOnline.com - Ribuan masyarakat muslim di Provinsi Kalimantan Barat memadati halaman Masjid Raya Mujahidin Pontianak…

5 hours ago

Pj Gubernur Harisson Buka Rapat Pimpinan BKOW Provinsi Kalbar

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson membuka Rapat Pimpinan Badan Kerjasama Organisasi…

6 hours ago

Pj Gubernur Harisson Hadiri Rakornas Pengendalian Inflasi 2024 bersama Presiden Joko Widodo

KalbarOnline, Jakarta – Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pengendalian…

6 hours ago

Wujudkan Iklim Demokrasi Lebih Baik, Pemprov Kalsel Apresiasi PLN Gelar UKW PWI Se-Kalimantan

KalbarOnline, Kalsel - PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan…

6 hours ago

Komunitas Energi Muda Dukung Sugioto Maju Wakil Wali Kota Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Komunitas Energi Muda Pontianak menyatakan dukungannya kepada Sugioto untuk maju mencalonkan diri…

16 hours ago

Pj Gubernur Kalbar Resmikan GOR Terpadu Ayani Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Pembangunan Gelanggang Olahraga (GOR) Terpadu Ayani Pontianak yang berlokasi di kawasan Gelora…

21 hours ago