Categories: HeadlinesPontianak

Rombongan Lasarus Dicegat Saat Melintas di Jalan Siduk-Teluk Batang, Sutarmidji: Settingan

KalbarOnline, Pontianak – Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Sutarmidji menyebut aksi pencegatan rombongan yang mengawal Ketua DPD PDI Perjuangan Kalimantan Barat saat melintas di Jalan Siduk-Teluk Batang, Kabupaten Kayong Utara pada Kamis, 12 Mei 2022 kemarin, hanya settingan belaka.

Seperti diketahui, rombongan Ketua DPD PDIP Kalbar Lasarus dicegat oleh seorang warga saat melintasi jalan rusak di ruas Siduk-Teluk Batang Kayong Utara.

Sontak saja, rombongan PDIP dan Ketua Komisi V DPR RI Lasarus menghentikan kendaraannya. Di lokasi kejadian adu mulut antara warga tersebut dan rombongan PDI Perjuangan sempat terjadi. Bahkan, Lasarus sampai turun menemui warga tersebut untuk menenangkan situasi.

Namun bagi Sutarmidji hal tersebut hanya settingan semata. Pasalnya, orang yang mencegat rombongan PDIP Kalbar itu diyakini Sutarmidji merupakan orang yang sebelumnya mendapatkan beras betuliskan ‘Puan’ yang dibagikan Lasarus.

“Yang mencegat itukan yang dapat bantuan beras. Settingan. Samakan orangnya,” kata Sutarmidji sembari menunjukan foto warga yang mengenakan kaos kuning yang mencegat rombongan PDIP Kalbar itu.

Tak sampai di situ, Sutarmidji juga menunjukan foto seorang pria berkaos hitam yang ia duga merupakan orang yang sama.

“Padahal dia baru dapat beras,” kata Sutarmidji.

Diberitakan sebelumnya, rombongan yang mengawal Ketua DPD PDI Perjuangan Kalimantan Barat dicegat oleh seorang warga saat melintas di jalan Siduk-Teluk Batang, Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat, Kamis, 12 Mei 2022.

Sontak saja, rombongan PDIP dan Ketua Komisi V DPR RI Lasarus menghentikan kendaraannya. Di lokasi kejadian adu mulut antara warga tersebut dan rombongan PDI Perjuangan sempat terjadi. Bahkan, Lasarus sampai turun menemui warga tersebut untuk menenangkan situasi.

Selain itu, tampak Polisi yang mengawal juga ikut menengahi. Namun, dalam kejadian itu Lasarus menunjukan sikap positif dan memahami situasi dan sikap warga itu.

“Biasalah, namanya rakyat, masyarakat, mereka inikan kecewa. Jalan inikan sudah lama rusak tidak diperbaiki. Saya sangat memahami,” kata Lasarus.

Kepada warga tersebut, Lasarus menjelaskan, kewenangan perbaikan jalan Siduk-Sukadana yang dikeluhkan masyarakat tersebut.

“Saya sampaikan, itu (Jalan Siduk-Teluk Batang) statusnya jalan Provinsi, kewenangan Provinsi,” kata Lasarus.

Lasarus mengatakan, lantaran berstatus jalan provinsi, maka harus dibangun menggunakan APBD Provinsi.

“Yang bertanggungjawab terhadap pembangunan jalan Siduk-Teluk Batang adalah Gubenur, sebagai Kepala Daerah provinsi dan Anggota DPRD Provinsi,” tegas Lasarus.

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Bupati Fransiskus Ungkap Baru 53 Desa di Kapuas Hulu yang Sudah Deklarasi Stop ODF

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menyampaikan, dari 278 desa dan 4…

4 hours ago

Tanah Longsor Landa Kabupaten Landak, Jalan Ngabang – Serimbu Sempat Terputus

KalbarOnline, Landak - Tingginya intensitas hujan di Kabupaten Landak dalam beberapa hari terakhir ini telah…

4 hours ago

PWI Kalbar Audiensi ke KONI, Perkuat Silaturahmi dan Kerja Sama Media

KalbarOnline, Pontianak - Jajaran pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kalimantan Barat melakukan kunjungan kehormatan…

5 hours ago

Diterjang Angin Kencang, Motor Air Milik Nelayan Karam di Perairan Muara Teluk Batang

KalbarOnline, Kayong Utara - Sebuah motor air milik seorang nelayan karam di perairan muara Teluk…

8 hours ago

Nilai Reformasi Birokrasi dan SAKIP Pemkot Pontianak Naik

KalbarOnline, Pontianak – Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian menuturkan bahwa Indeks Reformasi Birokrasi (RB)…

8 hours ago

Letakkan Batu Pertama Pembangunan Gereja Dekat Masjid, Sekda Ketapang: Kita Bangsa Majemuk Penuh dengan Toleransi

KalbarOnline, Ketapang - Sekda Ketapang, Alexander Wilyo melakukan peletakan batu pertama sebagai pondasi bagi pembangunan…

9 hours ago