Puluhan Kapal dari Berbagai Negara Bakal Bersandar di Ketapang

Pemkab Ketapang Gelar Rakor Persiapan Sambut West Sumatera Yacht Rally 2022

KalbarOnline, Ketapang – Pemerintah Kabupaten Ketapang menggelar rapat koordinasi (rakor) dalam rangka persiapan pelaksanaan West Sumatera Yacht Rally 2022 di Ketapang, Rabu, 27 April 2022.

Rakor yang berlangsung di ruang rapat Kantor Bupati Ketapang itu dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Kabupaten Ketapang Farhan.

Farhan menyebut, informasi sementara ada 32 kapal dari berbagai negara yang akan mengikuti kegiatan itu di Ketapang. Kapal direncanakan datang dan bersandar di Ketapang pada 10 hingga 14 Mei 2022 mendatang.

“Rapat ini bisa diambil kesimpulan bahwa kita harus mempersiapkan teknis penyambutan untuk kedatangan kapal tersebut. Misalnya terus update informasi berapa dan dari mana kapal pelaut yang akan datang,” kata Farhan.

Farhan mengatakan kalau kesimpulan kedua yakni memastikan fasilitas di lokasi kegiatan atau berlabuhnya kapal. Hal terpenting bahwa komponen-komponen yang bisa mempermalukan daerah Ketapang jangan sampai terjadi.

“Misalnya masalah kebersihan tempat kegiatan, keamanan semua terutama para turis itu dan lainnya. Kita harap nanti ada pos terpadu untuk pelayanan dan keamanan semuanya,” jelas Farhan.

Farhan melanjutkan, ketiga tentu rapat ini bukan yang terkahir karena perlu rapat selanjutnya. Hal terpenting dimintanya agar menyampaikan update perkembangan.

“Sehingga semua bisa mengambil keputusan dan menentukan langkah yang tepat. Jadi kita perlu berkoordinasi lebih lanjut untuk membahas kegiatan ini,” ujar Farhan.

Sementara Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Ketapang Absalon melalui stafnya Maulana menyampaikan kalau rencananya ada 32 kapal dari berbagai negara akan darang ke Ketapang.

“Semua pelaut itu rencannya akan ke Ketapang dalam rangka mengikuti West Sumatera Yacht Rally 2022. Ketapang menjadi satu daerah tempat pelintasan dan persingahan para pelaut dari berbagai negara tersebut,” kata Maulana.

Ia menambahkan kalau kapal-kapal yang akan datang itu di antaranya dari negara Inggris, Australia dan Francis. Kemudian Belanda, Cina, Thai Land, New Zealand, Great Britain, USA dan Singapore. (Adi LC)