Besuk Korban Pembacokan di Landak, Bupati Karolin Margret Natasa: Pelaku Sangat Biadab

KalbarOnline, PontianakPeristiwa berdarah di Kampung Golok, Dusun Layar, Desa Agak, Kecamatan Sebangki, Kabupaten Landak, mendapat respon serius Bupati Karolin Margret Natasa.

“Kami sangat prihatin atas apa yang terjadi dan mengutuk keras pelaku yang sangat biadab,” kata Karolin kepada wartawan usai membesuk korban yang saat ini sedang mendapatkan perawatan medis di RSUD Soedarso Pontianak, Sabtu malam, 26 Maret 2022.

Belakangan diketahui, korban dalam peristiwa berdarah itu merupakan seorang ibu muda bernama Nina berusia 18 tahun dan anaknya bernama Heru yang masih berusia 4 bulan.

Karolin menjelaskan, saat ini korban baik Nina dan Heru sedang ditangani oleh pihak rumah sakit.

“Korban kehilangan banyak darah. Saat ini sedang berlangsung operasi ibu yang menjadi korban (Nina). Sedangkan kondisi bayi kritis dan kami sudah berkoordinasi dengan pihak rumah sakit Soedarso agar dapat segera ditangani dengan baik,” kata Karolin.

Orang nomor 1 di Bumi Intan ini juga memastikan bahwa Pemerintah Kabupaten Landak akan menanggung seluruh biaya perawatan korban.

“Untuk biaya saya sudah telepon Direktur RSUD Soedarso dan Sekda Provinsi Kalbar bahwa ditanggung Pemerintah Kabupaten Landak,” kata Karolin.

Untuk itu dirinya berharap seluruh masyarakat Kalimantan Barat yang mengetahui atau melihat informasi terkait peristiwa itu di media sosial untuk turut mendoakan Nina dan Heru agar dapat kembali sehat.

“Untuk proses hukumnya kita serahkan kepada pihak kepolisian yang sudah mengamankan pelaku di Polres Landak,” kata Karolin.

Karolin juga mengimbau seluruh masyarakat tentu bersama-sama meningkatkan kewaspadaan atas kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak yang merupakan kelompok rentan dan lemah.

“Masyarakat harus meningkatkan kewaspadaan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” pungkas Karolin.

Diberitakan sebelumnya, seorang perempuan berusia 18 tahun dan bayi berusia 4 bulan di Kampung Golok, Dusun Layar, Desa Agak, Kecamatan Sebangki, Kabupaten Landak, menjadi korban pembacokan oleh seorang pemuda berinisial RA (28).

Akibatnya, kedua korban mengalami luka serius dan harus dirawat.

Kapolres Landak AKBP Stevy Frits Pattiasina melalui Kapolsek Sebangki Ipda Didik Pramono membenarkan peristiwa berdarah itu.

Didik Pramono mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Jumat, 25 Maret 2022, sekitar pukul 08.00 WIB.

boskalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
boskalbaronline

Recent Posts

Air Terjun Riam Macan: Surga Tersembunyi di Kalimantan Barat yang Sarat Makna Religi

KalbarOnline, Bengkayang - Kalimantan Barat tidak hanya kaya akan keanekaragaman budaya dan suku, tetapi juga…

3 hours ago

Kilas Balik Sejarah Putussibau Tahun 1895, Pernah Dipimpin Controleur LC Westenenk

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan HUT…

14 hours ago

Staf Ahli Bupati Ketapang Bacakan Pembukaan UUD 45 pada Peringatan Hari Lahir Pancasila 2024

KalbarOnline, Ketapang - Menggunakan pakaian adat nusantara, Staf Ahli Bupati bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik…

14 hours ago

Wakili Bupati Ketapang, Dharma Buka Penilaian dan Lomba Kelurahan se-Kalbar di Desa Istana

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Dharma…

14 hours ago

Atlet PPLP Kalbar Katyea E Safitri Jadi Pembawa Bendera Merah Putih di Opening Ceremony ASG 2024

KalbarOnline, Vietnam - Berkekuatan 50 personel, kontingen Indonesia beratribut kemeja batik biru yang dikombinasikan dengan…

15 hours ago

Menelusuri Keindahan Air Terjun Saka Dua di Sanggau Kalimantan Barat

KalbarOnline, Sanggau - Kalimantan Barat terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau. Salah satu destinasi yang…

18 hours ago