KalbarOnline.com – Ikatan Dokter Indonesia (IDI) memecat alias memberhentikan mantan Menteri Kesehatan dr Terawan Agus Putranto dari keanggotaan IDI.
Pemberhentian terhadap Terawan akan dilaksanakan selambat-lambatnya dalam 28 hari kerja.
Pemecatan Terawan dilakukan berdasarkan hasil keputusan Muktamar ke-31 IDI di Banda Aceh, Jumat, 25 Maret 2022.
Pemecatan Terawan ini merupakan rekomendasi Majelis Kehormatan Etik Kedokteran Ikatan Dokter Indonesia (MKEK IDI) yang dituangkan dalam Surat MKEK Nomor 0312/PP/MKEK/03/2022. Sedikitnya, ada tiga poin yang dibacakan panitia terkait putusan tersebut.
Pertama, meneruskan hasil keputusan rapat sidang khusus MKEK yang memutuskan pemberhentian permanen sejawat Prof Dr dr Terawan Agus Putranto, SpRad(K) sebagai anggota IDI.
Kedua, ketetapan ini, pemberhentian dilaksanakan oleh PB IDI selambat-lambatnya 28 hari kerja.
“Ketiga, ketetapan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan,” ucap salah seorang panitia yang dikutip dari video Muktamar IDI, Sabtu, 26 Maret 2022.
Pemecatan Terawan ini buntut dari surat keterangan MKEK 8 Februari lalu yang menyatakan bahwa Terawan telah melakukan beberapa pelanggaran etik berat. Ada 5 alasan IDI memecat Terawan di antaranya sebagai berikut;
Dari daftar pelanggaran berat itu, tidak ada tanda-tanda itikad baik dari Terawan. Karena itulah IDI memutuskan untuk melepas keanggotaan Terawan.
Dengan demikian Terawan kini tak bisa lagi membuka praktik kedokteran.
KalbarOnline, Putussibau - Dandim 1206/Putussibau, Letkol Inf Nasli memberikan jam komandan (jamdan) kepada prajurit maupun…
KalbarOnline, Surakarta - TP PKK Provinsi Kalimantan Barat berhasil menorehkan prestasi di tingkat nasional, di…
KalbarOnline, Pontianak - Mantan Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji menerima rekomendasi resmi dari Partai Amanat Nasional…
KalbarOnline, Solo - Jubaidah, seorang ibu rumah tangga di Kalbar yang menghabiskan sebagian waktunya untuk…
KalbarOnline, Pontianak – Hari Hipertensi Sedunia diperingati setiap tanggal 17 Mei setiap tahunnya. Hari ini…
KalbarOnline, Manado - Dua atlet Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) Provinsi Kalimantan Barat…
Leave a Comment