Categories: HeadlinesPontianak

Minta Warga Lapor Jika Temukan Pembakar Lahan, Wako Edi Kamtono: Kalau Dapat Difoto

Tinjau Kebakaran Lahan di Jalan Sepakat 2 Ujung

KalbarOnline, PontianakKondisi cuaca yang panas dan sudah lama tidak turun hujan di Kota Pontianak mengakibatkan sejumlah lahan terbakar. Namun tidak menutup kemungkinan lahan tersebut sengaja dibakar.

Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono turun langsung meninjau kebakaran lahan di Jalan Sepakat 2 ujung Kelurahan Bansir Darat Kecamatan Pontianak Tenggara, Jumat (4/3/2022). Pihaknya tengah melakukan penelusuran apakah ada kemungkinan lahan ini sengaja dibakar atau terbakar akibat cuaca panas sebab kondisi lahan bergambut.

“Kita sedang mencari pelaku pembakar, jika ada warga yang melihat orang membakar segera laporkan bahkan kalau dapat difoto itu lebih bagus,” tegas Edi Kamtono.

Dari pengamatannya, lahan yang terbakar ini jauh dari permukiman dan kondisinya semak belukar. Dalam kondisi cuaca seperti sekarang ini, lahan gambut sangat rentan terbakar bila terkena panas terik matahari.

Agar tidak meluas, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pontianak bersama para relawan pemadam kebakaran berupaya melakukan pemadaman dan membasahi lahan gambut secara merata.

Surutnya air mengakibatkan para pemadam kesulitan memperoleh sumber air. Oleh sebab itu pihaknya sedang mengerahkan eskavator untuk membuat tandon-tandon sementara untuk sumber air.

“Kita akan menggunakan eskavator untuk menggali parit yang ada agar ada sumber air, lalu pembuatan sumur bor sebagai sumber air,” ungkap Edi Kamtono.

Menurutnya, sudah hampir sepekan kebakaran lahan mulai terjadi. Diawali kebakaran kecil hingga merembet lebih luas lagi. Untuk itu pihaknya melakukan penyekatan agar api tidak meluas ke lahan-lahan di sekitarnya dengan membasahi lahan.

“Kita minta tidak ada warga yang mencoba-coba membakar sekecil apapun itu,” imbau Edi.

Kebakaran lahan yang terjadi membuat warga sekitar kuatir karena jaraknya hampir mendekati permukiman, bahkan jaraknya sekitar 100 meter dari permukiman warga. Ia berharap semua pihak bahu-membahu bersama-sama berjibaku memadamkan api agar tidak merembet ke permukiman warga.

“Selama lahan gambut masih luas maka kita harus membuat sekat-sekat jika terjadi kebakaran sehingga tidak akan meluas,” terangnya.

Edi mengimbau masyarakat untuk tidak membakar sampah maupun membersihkan atau membuka lahan dengan cara membakar. Apalagi di saat musim  panas seperti sekarang ini api dengan mudah menjalar menghanguskan lahan dan membahayakan bagi penduduk sekitar.

“Pemerintah Kota Pontianak bersama unsur TNI/Polri beserta masyarakat hingga di tingkat RT/RW sudah melakukan upaya monitoring dan koordinasi untuk menjaga lingkungannya dari kebakaran lahan,” pungkas Edi Kamtono. (J)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Klarifikasi Kodam Tanjungpura Soal Berubahnya Berat Barang Bukti Sabu dari 25,4 Kg Jadi 21,2 Kg

KalbarOnline, Kubu Raya - Pangdam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Iwan Setiawan mengungkapkan, ada perubahan berat bruto…

38 mins ago

Kodam Tanjungpura Serahkan Barang Bukti 21,2 Kg Sabu ke BNN

KalbarOnline, Kubu Raya - Panglima Kodam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Iwan Setiawan memimpin prosesi penyerahan barang…

39 mins ago

Sekda Alexander Apresiasi Capaian WTP ke-10 Pemkab Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Sekda Ketapang, Alexander Wilyo memberikan apresiasi atas penerimaan opini Wajar Tanpa Pengecualian…

4 hours ago

Sempat Diguyur Hujan, Sekda Ketapang Tutup Resmi Pekan Gawai Dayak ke-IV Kecamatan Nanga Tayap

KalbarOnline, Ketapang - Sempat diguyur hujan, Sekda Ketapang, Alexander Wilyo yang juga selaku Patih Jaga…

4 hours ago

Sukses Menambah Pelanggan, Kunci Membaiknya Kinerja PLN 2023, Terbanyak dari Golongan Rumah Tangga

KalbarOnline, Jakarta - PT PLN (Persero) sukses mencatatkan penambahan pelanggan sebanyak 3,5 juta menjadi total…

4 hours ago

Sekda Mohd Zaini Buka FGD Penyusunan Dokumen Rencana RPPLH Tahun 2024

KalbarOnline, Putussibau - Sekretaris Daerah Kapuas Hulu, Mohd Zaini membuka FGD Penyusunan Dokumen Rencana Perlindungan…

5 hours ago