Categories: HeadlinesNasional

Masyarakat Dayak Kalimantan Siap Kawal Pemindahan Ibu Kota Negara ke Nusantara

KalbarOnline, PontianakOrganisasi masyarakat Dayak se-Kalimantan mendeklarasikan dukungan tentang pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) dari Jakarta ke Nusantara di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Deklarasi yang dihadiri para tokoh Dayak se-Kalimantan itu digelar di Rumah Betang Kalimantan Barat, Senin, 28 Februari 2022.

Ketua Umum Garda Borneo Kalimantan Barat David Oendoen mengatakan, deklarasi yang digelar ini merupakan wujud dukungan masyarakat Dayak menyambut baik rencana pemindahan Ibu Kota Negara ke Pulau Kalimantan yang telah resmi diundangkan melalui Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2022 tentang Ibu Kota Negara.

David Oendoen menegaskan, selain mendukung, masyarakat Dayak juga berharap untuk dilibatkan dalam proses pemindahan Ibu Kota Negara (IKN).

“Masyarakat dan pemuda ormas Dayak merasa harus terlibat dan dilibatkan dalam mengisi perjalanan pemindahan Ibu Kota Negara baru, apakah dari sisi sosial, politik, budaya, dan ekonomi,” kata David Oendoen, selaku Ketua Panitia deklarasi.

Masyarakat Dayak tegas David, baik secara individu maupun kelembagaan siap mengawal proses pemindahan Ibu Kota Negara.

“Kita harus maju bersama sebagai anak bangsa untuk menciptakan kehidupan yang baik kepada semua generasi dan Bangsa Indonesia dalam bingkai NKRI,” tegas David.

Hal serupa turut disampaikan tokoh masyarakat Dayak Kalimantan Tengah Ducun Helduk Umar yang turut hadir dalam deklarasi tersebut. Dia menegaskan, masyarakat Dayak siap mengawal proses pemindahan Ibu Kota Negara supaya bisa berjalan baik dan lancar.

“Siapapun dan dari pihak manapun yang ingin menggagalkan pemindahan Ibu Kota Negara akan berhadapan dengan orang Dayak,” tegas Ducun.

Sementara Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Provinsi Kalimantan Barat Jakius Sinyor mengatakan, proses perpindahan IKN harus terus berjalan meskipun ada pergantian presiden di Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak 2024 nanti.

“Kami mendukung dan bersyukur atas perpindahan IKN ini, dan tidak ada kata tidak selesai nantinya,” ujarnya.

Dia juga mengajak seluruh masyarakat Kalimantan, bukan hanya masyarakat Dayak untuk mendukung upaya pembangunan dan perpindahan IKN Nusantara. (J)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Kantor BKD Kayong Utara Terbakar

KalbarOnline, Kayong Utara - Akibat korsleting listrik, Kantor Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Kayong Utara…

2 hours ago

Sopir Bus Damri Meninggal dalam Perjalanan dari Pontianak ke Pangkalanbun

KalbarOnline, Pontianak - Seorang sopir bus Damri meninggal dunia dalam perjalanan dari Pontianak menuju Pangkalanbun,…

2 hours ago

Dedikasi 39 Tahun, Muefri Ketua Pengadilan Tinggi Pontianak Resmi Purnabakti

KalbarOnline, Pontianak - Setelah mendedikasikan karirnya selama 39 tahun, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Pontianak, Muefri…

2 hours ago

Bangga, Batik Karya Kreasi Sungai Putat Tampil Memukau di Hadapan Jokowi

KalbarOnline, Pontianak - Ketua Kreasi Sungai Putat (KSP), Syamhudi mengungkapkan rasa bangganya bahwa batik produksinya…

3 hours ago

Air Terjun Riam Macan: Surga Tersembunyi di Kalimantan Barat yang Sarat Makna Religi

KalbarOnline, Bengkayang - Kalimantan Barat tidak hanya kaya akan keanekaragaman budaya dan suku, tetapi juga…

7 hours ago

Kilas Balik Sejarah Putussibau Tahun 1895, Pernah Dipimpin Controleur LC Westenenk

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan HUT…

18 hours ago