Categories: HeadlinesPontianak

Edi Kamtono Minta DLH Sediakan Bank Sampah Mini di Tiap Sekolah, Ini Tujuannya

KalbarOnline, PontianakWali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono meminta Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pontianak untuk menyediakan bank sampah mini di sekolah-sekolah.

Hal ini mengingat keberadaan bank sampah dinilai memberikan banyak manfaat. Tidak hanya mengatasi permasalahan lingkungan tetapi juga bermanfaat untuk mempermudah daur ulang sampah menjadi barang yang berguna.

Bank sampah adalah suatu tempat yang digunakan untuk mengumpulkan sampah yang sudah dipilah-pilah. Hasil dari pengumpulan sampah yang sudah dipilah kemudian disetorkan ke tempat pembuatan kerajinan dari sampah.

“Sehingga anak-anak yang ke sekolah dari rumah membawa sampah masing-masing untuk diolah,” kata Edi Kamtono usai penanaman pohon dan edukasi pemilahan sampah di SDN 33 dan SMPN 28 Kelurahan Siantan Hulu Kecamatan Pontianak Utara, Senin, 21 Februari 2022.

Edukasi anak

Menurut orang nomor satu di Pontianak ini, sampah-sampah organik juga bisa didaur ulang menjadi pupuk kompos. Sementara sampah plastik bisa dikumpulkan untuk dinilai dengan uang kemudian didaur ulang. Pemilahan sampah-sampah ini, baik organik maupun anorganik, akan memudahkan dalam pengelolaannya.

“Dengan adanya bank sampah mini di sekolah-sekolah ini diharapkan anak-anak mendapatkan edukasi tentang manfaat dari memilah sampah,” kata Edi Kamtono.

Edi menyebut, di SDN 33 dan SMPN 28 ini dinilainya masih belum banyak pepohonan yang ditanam. Oleh sebab itu, dirinya meminta DLH Kota Pontianak untuk membimbing atau menjadikan kawasan sekolah tersebut sebagai kawasan hijau yang produktif. Misalnya kalau ingin ditanami pohon buah-buahan, dipilih buah-buahan yang cocok. Kemudian kalau ditanami pohon peneduh, cari pohon yang tahan terhadap lingkungan.

“Tentu teknik serta cara penanamannya maupun tempatnya ini harus diperhatikan, saya lihat masih banyak space di dekat bangunan. Kalau bisa di sekitar bangunan menanamnya, jadi biar agak lapang soalnya kalau di tengah ini untuk anak-anak bermain,” ungkap Edi.

Ia menambahkan, seiring pertumbuhan penduduk di Kota Pontianak yang terus bertambah dan hingga kini tercatat sudah mencapai sekitar 672 ribu, produksi sampah juga ikut mengalami peningkatan. Secara teoritis, satu orang setidaknya memproduksi sekitar 2,5 kilogram sampah per hari.

Di Kota Pontianak sampah yang diproduksi oleh masyarakat dari berbagai aktivitas rerata 360 hingga 400 ton sampah yang dihasilkan dalam sehari. 80 persen sampah dikelola di TPA Batu Layang. Oleh sebab itu, berbagai upaya dilakukan pemerintah bahkan mengerahkan bagaimana sampah ini bisa terkelola dengan baik sehingga tidak menimbulkan permasalahan, seperti kekumuhan dan timbulnya penyakit yang diakibatkan sampah dan lain sebagainya.

Sebagaimana diketahui, ada bermacam teknik atau metode dalam pengelolaan sampah. Diantaranya Reuse, Reduce dan Recycle (3R), komposting, pengelolaan gas metan dari sampah dan sebagainya.

“Kita memikirkan bagaimana caranya sampah ini, terutama pada generasi muda, bisa mempersepsikan sampah bukan merupakan benda yang tidak berguna, tetapi benda yang bisa dikelola menjadi bermanfaat dan bernilai. Mulai dari rumah tangga hingga di pembuangan akhir,” pungkas Edi Kamtono. (J)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Mulai 1 Juli 2024, Lapangan Sepak Bola Keboen Sajoek Akan Direnovasi

KalbarOnline.com – Angin segar sekaligus kabar baik bagi warga Kota Pontianak khususnya para pencinta sepak…

2 hours ago

Pilkada 2024, Ani Sofian Minta Panwaslu Jalankan Tugas dengan Profesional dan Adil

KalbarOnline.com – Sebanyak 29 anggota Panwaslu Kelurahan se-Kota Pontianak dilantik oleh Ketua Bawaslu Kota Pontianak…

3 hours ago

Sambut 637 JCH Pontianak Sebelum Bertolak ke Tanah Suci, Zulkarnain Ingatkan Jaga Semua Perlengkapan

KalbarOnline.com – Sebanyak 637 Jemaah Calon Haji (JCH) dari Kota Pontianak diberangkatkan menuju Bandara Hang…

3 hours ago

Ani Sofian Tekankan Pentingnya Menanamkan Nilai-nilai Luhur Pancasila di Kalangan Gen-Z

KalbarOnline.com – Tanggal 1 Juni setiap tahunnya diperingati sebagai Hari Lahir Pancasila. Untuk memperingati hari…

3 hours ago

Polres Kapuas Hulu Gelar Pelatihan Profesionalisme Fungsi Intelkam Bagi Personel

KalbarOnline, Putussibau - Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan membuka pelatihan profesionalisme personel Intelkam Polres Kapuas…

21 hours ago

Suami di Kubu Raya Pergoki Istrinya Diduga Selingkuh dengan Seorang Tokoh Agama

KalbarOnline.com – Beredar di media sosial sebuah video seorang suami di Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten…

1 day ago