Categories: HeadlinesPontianak

Jalan Kondisi Mantap di Kalbar, Sutarmidji: di Akhir Jabatan Saya Nanti Syukur-syukur Bisa Mendekati 80 Persen

KalbarOnline, Pontianak – Panjang jalan Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) 1.500 Kilometer, dalam kondisi mantap baru 52 persen pada 2019.

“Sehingga kondisi jalan belum mantap ada 48 persen,” kata Gubernur Kalbar Sutarmidji, ditemui usai Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2023, Kamis 10 Februari 2022.

Untuk menjadikan jalan sepanjang 1 Kilometer itu dalam kondisi mantap membutuhkan dana Rp6 Miliar. “Maka kita perlu sekitar Rp3 Triliun,” jelas Sutarmidji.

Dengan kasapasitas dan daya dukung yang lebih kuat, maka secara keseluruhan dana yang dibutuhkan Rp6 Triliun untuk menjadikan seluruh jalan Provinsi Kalbar dalam kondisi mantap.

Besarnya kebutuhan dana untuk menjadikan jalan provinsi dalam kondisi mantap 100 persen itu, tidak mungkin bisa dipenuhi APBD Provinsi Kalbar.

“Kemampuan kita itu tidak mungkin. Paling dalam waktu 5 tahun, itu hanya mampu Rp2,5 triliun. Itu pun sudah bagus,” kata Sutarmidji.

Olehkarenanya, Sutarmidji sudah memastikan, selama 5 tahun menjadi Gubernur Kalbar, tidak akan dapat menjadikan jalan provinsi dalam kondisi mantap 100 persen.

“Di akhir jabatan saya itu nanti, syukur-syukur bisa mendekati 80 persen,” ucap Sutarmidji.

Apalagi, lanjut Sutarmidji, selain infrastruktur jalan, bidang pembangunan lainnya di Kalbar juga perlu dibenahi, seperti kesehatan, pendidikan, dan sebagainya.

“Tetapi kami yakin, yang penting fungsional saja, kita terus bangun,” kata Sutarmidji.

Ia mengungkapkan, untuk tahun ini ada Rp400-an Miliar yang dialokasi untuk membangun infrastruktur jalan. “Mungkin tahun depan bisa lebih besar lagi,” tutur Sutarmidji.

Tahun depan itu, ungkap Sutarmidji, Pemerintah Provinsi Kalbar paling fokus pada 2 hal, yakni membangun SMA/SMK dan jalan. “Yang lainnya tak terlalu berat,” ujar Sutarmidji.

Ia menargetkan, selama masa kepimiminannya ini terjadi perubahan yang signifikan di Kalbar di berbagai bidang pembangunan.

“Kalau untuk menyelesaikan tidak mungkin, karena Kalbar ini luasnya satu sepertiga Jawa,” kata Sutarmidji

Di Jawa itu ada enam provinsi dengan APBD yang sangat besar. Misalnya DKI Jakarta bisa mencapai Rp80 Triliun dan Jawa Timur hampir Rp40 Triliun.

“Kita Kalbar cuma Rp5 Triliun dan dihadapkan pada wilayah yang luas,” pungkas Sutarmidji.(*)

adminkalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Wujudkan Kedaulatan Pangan, Pemkab Kubu Raya Percepat Gerakan Tanam Padi

KalbarOnline, Kubu Raya – Pemerintah Kabupaten Kubu Raya menggelar kegiatan Gerakan Tanam Padi (Gertam) 2024…

11 hours ago

Wabup Ketapang Hadiri Anniversary dan Halal Bihalal Generasi Rock Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Wakil Bupati Ketapang, Farhan menghadiri Anniversary 3 tahun sekaligus halal bihalal Generasi…

14 hours ago

Wakili Bupati, Asisten Setda Ketapang Tutup Gebyar Talenta Pendidikan 2024

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Asisten Sekda bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemkab Ketapang,…

14 hours ago

Asisten I Setda Ketapang Jadi Inspektur Upacara Peringatan Hari Pendidikan

KalbarOnline, Ketapang - Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemkab Ketapang, Heryandi menjadi inspektur upacara…

14 hours ago

Mantan Sekda Kalbar M Zeet Assovie Tutup Usia, Pj Gubernur Harisson Sampaikan Duka Mendalam

KalbarOnline, Pontianak - Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) periode 2010 - 2018,…

14 hours ago

Konsul Malaysia Kagumi Tradisi Halal Bihalal di Indonesia

KalbarOnline, Pontianak - Tradisi halal bihalal yang menjadi agenda rutin tahunan setiap bulan Syawal dalam…

14 hours ago