Categories: Kubu Raya

Bentrok Buruh di Sungai Raya Kubu Raya, Dua Kelompok Tempuh Jalur Mediasi

KalbarOnline, Kubu Raya – Dua kelompok buruh bongkar muat yang bentrok di Jalan Adi Sucipto Desa Parit Baru, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) sepakat untuk berdamai.

Kedua kelompok buruh bongkar muat tersebut, masing-masing di bawah naungan Koperasi Mitra Jasa Perkasa (MJP) dan Koperasi Jasa Tenaga Kerja Khusus Bongkar Muat (TKKBM) Non Pelabuhan.

Baik buruh Koperasi MJP maupun Koperasi Jasa TKKBM Non Pelabuhan, sepakat untuk menempuh jalur mediasi.

“Kami anggap masalah ini selesai,” kata Ketua Koperasi MJP Robby usai mediasi, Rabu 9 Februari 2022 kemarin.

Koperasi MJP menyerahkan penyelesaian masalah ini kepada Pemerintah Kabupaten Kubu Raya, sesuai dengan regulasi yang ada.

Robby memastikan akan menyampaikan hasil  media ke anggota Koperasi MJP dan meminta mereka tidak melakukan hal-hal yang bersifat provokatif.

“Jadi ini tugas kitalah untuk menyampaikannya bahwa ini sudah dimediasi dengan baik, dan hak-hak mereka akan diperjuangkan sesuai dengan ketentuan,” kata Robby.

Ketua Koperasi Jasa TKKBM Non Pelabuhan Yanto pun memastikan pihaknya akan mengikuti arahan dan aturan dari Pemerintah Kabupaten Kubu Raya.

Sementara Sekretaris Koperasi Jasa TKKBM Non Pelabuhan AM Suryadi berharap Pemerintah Kabupaten Kubu Raya dapat segera menyelesaikan masalah ini.

“Agar hal – hal ini tidak terulang kembali, cepat segera diselesaikan. Sebab koperasi ini untuk buruh – buruh pekerja kasar,” ingat Suryadi.

Jika Pemerintah Kabupaten Kubu Raya mengeluarkan regulasi, kata Suryadi, hendaknya tetap adil dan profesional serta berpihak kepada buruh sesuai dengan asas koperasi

Suryadi juga mengimbau rekan-rekannya untuk tetap menjaga suasana kondusif. “Berikan rasa aman dan nyaman di setiap lini kerja,” pintanya.

Ia mengungkapkan Koperasi Jasa TKKBM Non Pelabuhan sudah berdiri sejak 2013 dan eksis pada 2014. Tentunya banyak kekurangan, sehingga membutuhkan pembinaan seimbang dari Dinas Koperasi.

“Berkaitan dengan upah buruh, kami selalu terbuka. Kami ingin menggenjot sistem buruh yang lebih baik, tapi tidaklah mudah. Oleh karena itu kami juga mohon adaya pembinaan,” tutur Suryadi.

Di tempat yang sama, Ketua Forum Persatuan Komunikasi Pemuda Melayu (FPKPM) Kalbar Sy Machmud berharap, setelah mediasi ini kedua belah pihak dapat kembali berdamai.

“Semuanya adalah saudara-saudara kita. Saya tidak ingin hal ini kembali terulang. Nantinya seperti sistem dan mekanisme pengaturan buruh akan ada regulasi dari pemerintah,” kata Machmud.

Diberitakan sebelumnya dua kelompok buruh bongkar muat bentrok di depan Kantor Bumi Raya Grup di Jalan Adi Sucipto, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Rabu 9 Februari 2022 siang.

Peristiwa bentrok tersebut terekam video amatir warga dan beredarluas di media sosial. Setelah diusut, ternyata bentrok tersebut dipicu masalah sistem kerja buruh bongkar muat yang belum menemui kesepakatan.(*)

adminkalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Kantor BKD Kayong Utara Terbakar

KalbarOnline, Kayong Utara - Akibat korsleting listrik, Kantor Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Kayong Utara…

51 mins ago

Sopir Bus Damri Meninggal dalam Perjalanan dari Pontianak ke Pangkalanbun

KalbarOnline, Pontianak - Seorang sopir bus Damri meninggal dunia dalam perjalanan dari Pontianak menuju Pangkalanbun,…

53 mins ago

Dedikasi 39 Tahun, Muefri Ketua Pengadilan Tinggi Pontianak Resmi Purnabakti

KalbarOnline, Pontianak - Setelah mendedikasikan karirnya selama 39 tahun, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Pontianak, Muefri…

55 mins ago

Bangga, Batik Karya Kreasi Sungai Putat Tampil Memukau di Hadapan Jokowi

KalbarOnline, Pontianak - Ketua Kreasi Sungai Putat (KSP), Syamhudi mengungkapkan rasa bangganya bahwa batik produksinya…

1 hour ago

Air Terjun Riam Macan: Surga Tersembunyi di Kalimantan Barat yang Sarat Makna Religi

KalbarOnline, Bengkayang - Kalimantan Barat tidak hanya kaya akan keanekaragaman budaya dan suku, tetapi juga…

6 hours ago

Kilas Balik Sejarah Putussibau Tahun 1895, Pernah Dipimpin Controleur LC Westenenk

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan HUT…

16 hours ago