Categories: Nasional

Habib Bahar Resmi Ditahan, Pengacara Ajukan Penangguhan

Habib Bahar Resmi Ditahan, Pengacara Ajukan Penangguhan

KalbarOnline.com – Habib Bahar bin Smith ditahan karena penyebaran berita bohong dalam ceramahnya di Bandung, Jawa Barat. Polisi sudah menetapkannya sebagai tersangka usai diperiksa selama berjam-jam oleh penyidik Polda Jawa Barat.

Penetapan Habib Bahar menjadi tersangka berawal dari pelimpahan laporan polisi bernomor B 6354/12/2021 SPKT PMJ 2021 yang dilimpahkan Polda Metro Jaya ke Polda Jawa Barat. Penyidik Polda Jabar kemudian menindaklanjuti dengan menerbitkan surat dimulainya penyidikan (SPDP).

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jabar Kombes Arief Rachman menyebutkan alasannya meningkatkan status hukum Habib Bahar menjadi tersangka. Kepolisian pun sudah mengantongi barang buktinya.

“Fakta penyidikan dan pemeriksaan hari ini penyidik mendapatkan dua alat bukti yang sah serta didukung barang bukti. Sehingga penyidik meningkatkan status hukum BS menjadi tersangka,” ujar Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jabar Kombes Arief Rachman di Mapolda Jabar seperti dilansir dari Detikcom, Senin (3/1).

Arief mengatakan penyidik telah mengantongi bukti-bukti dugaan tindak pidana terkait kasus yang menjerat Habib Bahar. Polisi mengatakan Habib Bahar Smith ditahan untuk keperluan penyidikan.

“Untuk kepentingan penyidikan, penyidik melakukan satu penangkapan dan kemudian dilanjutkan dengan penahanan,” kata Arief.

Sementara Pengacara Habib Bahar bin Smith, Aziz Yanuar enggan menanggapi lebih jauh terkait penetapan status Habib Bahar. Dia hanya menyampaikan pesan Bahar.

“Pesan HBS tadi untuk umat, lanjutkan perjuangan melawan kezaliman dan menegakkan keadilan. Semangat amar makruf nahi munkar meski beliau di balik jeruji,” ujarnya.

Pengacara Habib Bahar bin Smith lainnya, Ichwan Tuankotta, heran terkait penetapan tersangka Habib Bahar bin Smith. Dia menilai proses hukum yang menetapkan Habib Bahar sebagai tersangka sangatlah cepat.

“Innalillahi wa inna ilaihi raji’un matinya keadilan, betapa cepat proses hukum yang dijalani HBS (Habib Bahar Bin Smith) dari SPDP cuma berjarak dua hari lanjut pemanggilan dan hari ini langsung tersangka dan ditangkap,” kata Ichwan kepada wartawan, Selasa (4/1/2022).

Ichwan pun menyinggung tindakan yang berbeda antara pengkritik pemerintah dengan yang tidak. Dia menyebut beberapa tokoh lain yang bebas dari proses hukum.

“Hal ini bila menjerat para oposan pengritik pemerintah. Sementara para penista agama bebas dan proses hukum. Deni siregar, Ade Armando dan Permadi Arya meski sudah dilaporkan berulang-ulang tak tersentuh hukum,” ujar Ichwan.

Selain menilai proses hukum yang dianggap sangat cepat, Ichwan mengatakan pihaknya sudah mengajukan penangguhan penahanan. Surat permohonan penangguhan itu dilayangkan tadi malam.

“Kita langsung membuat surat penangguhan penahanan dilampiri surat jaminan kepada penyidik Polda Jabar,” kata Ichwan kepada wartawan, Selasa (4/1/2022).

Lebih lanjut, dia mengatakan surat permohonan penangguhan penahanan itu diajukan dan diterima penyidik. Ichwan mengatakan belum ada informasi lanjut terkait surat tersebut.

“Surat tersebut telah diterima penyidik,” ujarnya lebih lanjut.

boskalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
boskalbaronline

Recent Posts

Bupati Fransiskus Ungkap Baru 53 Desa di Kapuas Hulu yang Sudah Deklarasi Stop ODF

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menyampaikan, dari 278 desa dan 4…

12 hours ago

Tanah Longsor Landa Kabupaten Landak, Jalan Ngabang – Serimbu Sempat Terputus

KalbarOnline, Landak - Tingginya intensitas hujan di Kabupaten Landak dalam beberapa hari terakhir ini telah…

12 hours ago

PWI Kalbar Audiensi ke KONI, Perkuat Silaturahmi dan Kerja Sama Media

KalbarOnline, Pontianak - Jajaran pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kalimantan Barat melakukan kunjungan kehormatan…

13 hours ago

Diterjang Angin Kencang, Motor Air Milik Nelayan Karam di Perairan Muara Teluk Batang

KalbarOnline, Kayong Utara - Sebuah motor air milik seorang nelayan karam di perairan muara Teluk…

16 hours ago

Nilai Reformasi Birokrasi dan SAKIP Pemkot Pontianak Naik

KalbarOnline, Pontianak – Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian menuturkan bahwa Indeks Reformasi Birokrasi (RB)…

16 hours ago

Letakkan Batu Pertama Pembangunan Gereja Dekat Masjid, Sekda Ketapang: Kita Bangsa Majemuk Penuh dengan Toleransi

KalbarOnline, Ketapang - Sekda Ketapang, Alexander Wilyo melakukan peletakan batu pertama sebagai pondasi bagi pembangunan…

17 hours ago