Categories: Sanggau

Keraton Tayan Terima Bantuan Kemanusiaan untuk Warga Terdampak Banjir

Keraton Tayan Terima Bantuan Kemanusiaan untuk Warga Terdampak Banjir

KalbarOnline, Sanggau – Sebagai wujud kepeduliaan sosialnya, Raja Tayan Gusti Yusri berinisiatif menjadikan Keraton Tayan sebagai posko bantuan banjir. Dia pun mengajak masyarakat untuk bersama menghimpun bantuan kemanusiaan dalam bentuk apapun untuk disalurkan kepada korban banjir Sanggau khususnya di wilayah Kerajaan Tayan mencakupi Tayan-Meliau-Toba-Balai-Tayan Hulu.

Hal ini dilakukan mengingat kondisi banjir yang semakin meluas. Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sanggau, tercatat sebanyak 6.286 KK terdampak banjir di enam kecamatan, dengan total sebanyak 22.490 jiwa. Tak sedikit warga yang rumah terendam banjir memilih mengungsi di posko yang telah disiapkan pemerintah.

Gusti Yusri mengatakan, pihaknya menghimpun bantuan dari berbagai elemen masyarakat untuk kemudian disalurkan ke warga terdampak banjir.

Ia mengatakan berbagai bentuk kepedulian yang ditunjukkan oleh masyarakat sangat berarti bagi pemulihan korban yang terdampak banjir. Menurutnya, dalam bencana seperti ini, ikatan rakyat Bumi Daranante harus kuat. Masyarakat lainnya harus peduli dengan mereka yang ditimpa musibah.

“Untuk saat ini kita sifatnya menerima penyaluran bantuan. Tapi kalau kondisi darurat, kita akan siapkan Keraton sebagai tempat pengungsian dan dapur umum,” kata Gusti Yusri, Minggu, 7 November 2021.

Bagi masyarakat yang ingin menyalurkan bantuan dapat menghubungi nomor layanan resmi yang telah disiapkan Keraton Pakunegara Tayan sebagai berikut; 0813-4521-9222, 0813-4534-5412, 0812-5629-8560, 0822-5467-2461, dan 0815-2220-222.

boskalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
boskalbaronline

Recent Posts

Kantor BKD Kayong Utara Terbakar

KalbarOnline, Kayong Utara - Akibat korsleting listrik, Kantor Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Kayong Utara…

2 hours ago

Sopir Bus Damri Meninggal dalam Perjalanan dari Pontianak ke Pangkalanbun

KalbarOnline, Pontianak - Seorang sopir bus Damri meninggal dunia dalam perjalanan dari Pontianak menuju Pangkalanbun,…

2 hours ago

Dedikasi 39 Tahun, Muefri Ketua Pengadilan Tinggi Pontianak Resmi Purnabakti

KalbarOnline, Pontianak - Setelah mendedikasikan karirnya selama 39 tahun, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Pontianak, Muefri…

2 hours ago

Bangga, Batik Karya Kreasi Sungai Putat Tampil Memukau di Hadapan Jokowi

KalbarOnline, Pontianak - Ketua Kreasi Sungai Putat (KSP), Syamhudi mengungkapkan rasa bangganya bahwa batik produksinya…

2 hours ago

Air Terjun Riam Macan: Surga Tersembunyi di Kalimantan Barat yang Sarat Makna Religi

KalbarOnline, Bengkayang - Kalimantan Barat tidak hanya kaya akan keanekaragaman budaya dan suku, tetapi juga…

7 hours ago

Kilas Balik Sejarah Putussibau Tahun 1895, Pernah Dipimpin Controleur LC Westenenk

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan HUT…

17 hours ago