Pemkab Kapuas Hulu Terima Bantuan Banjir Dari BNI
KalbarOnline, Putussibau – Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu menerima bantuan sembako dari Bank BNI cabang Sintang dan Putussibau. Bantuan untuk korban banjir itu diterima oleh Asisten III Setda Kapuas Hulu Abdullah Sani di Kantor Bupati Kapuas Hulu, Kamis, 7 Oktober 2021.
“Kami ucapkan terima kasih kepada BNI Cabang Sintang dan KPC BNI Putussibau yang sudah peduli dengan korban banjir di Kapuas Hulu ini,” ucapnya.
Kata Abdullah Sani ada 11 kecamatan yang terdampak banjir di Kapuas Hulu. Empat kecamatan di antaranya terdampak cukup parah.
“Banjir ini terjadi dari tanggal 2 hingga 4 Oktober 2021, ini banjir paling besar yang pernah terjadi di Kapuas Hulu,” katanya.
Sani mengatakan, bantuan sembako dari BUMN ini cukup membantu masyarakat. Bantuan dari CSR BNI sebanyak 250 paket dengan total nominal Rp50 juta.
“Ini mohon disalurkan dengan baik oleh BPBD Kapuas Hulu,” katanya.
Sementara Pimpinan BNI Cabang Sintang Dwi Pramudita mengatakan, setiap paket bantuan sembako senilai Rp200 ribu. Total keseluruhan adalah 250 paket dan itu berupa bahan sembako, beras gula dan telur.
“Kami selaku BUMN ikut peduli, khususnya dalam membantu masyarakat,” katanya.
Penyerahan bantuan dari BNI ke Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu disaksikan Kepala BPBD Kapuas Hulu Gunawan, perwakilan Dinas Sosial Kapuas Hulu dan Kepala KPC BNI Putussibau.
KalbarOnline, Putussibau - Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan membuka pelatihan profesionalisme personel Intelkam Polres Kapuas…
KalbarOnline.com – Beredar di media sosial sebuah video seorang suami di Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten…
KalbarOnline.com – Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya menghadiri upacara peringatan Hari ulang tahun…
KalbarOnline – Seorang pemuda di Kubu Raya berinisial ED (29) diamankan polisi terkait kasus pencurian.…
KalbarOnline.com – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Pontianak menggelar Focus Group Discussion (FGD) untuk…
KalbarOnline.com – Insiden jatuhnya boks kontainer di jalan raya sudah beberapa kali terjadi di Pontianak.…
Leave a Comment