Bakal Diresmikan Januari 2022, RSUD Soedarso Jadi Kado Spesial HUT Pemprov Kalbar ke-65
KalbarOnline, Pontianak – Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji menargetkan pembangunan gedung baru RSUD Soedarso selesai akhir tahun ini, sehingga bisa secepatnya difungsikan untuk melayani masyarakat. Hasil kerja keras itu sekaligus akan menjadi kado spesial HUT Pemerintah Provinsi Kalbar ke-65 yang akan jatuh pada 28 Januari 2022 mendatang.
“Hitungan kita semuanya bisa selesai tahun ini. Sehingga 28 Januari 2022 bertepatan dengan HUT Pemprov Kalbar itu bisa diresmikan penggunaannya,” kata Sutarmidji kepada wartawan.
Namun dia belum dapat memastikan siapa yang akan meresmikan RSUD Soedarso Pontianak. Apakah akan diresmikan oleh Presiden atau Menteri Kesehatan.
“Dengan jadinya gedung baru RSUD Soedarso itu nantinya maka akan ada 12 ruang operasi. Selama ini kan Soedarso hanya punya satu ruang operasi, kemudian akan ada tambahan sebanyak 220 tempat tidur. Kita juga sedang membangun rumah sakit infeksius di belakang Soedarso. Jadi kalau misalnya pandemi ini jadi endemi, kita sudah siap rumah sakitnya. Jadi semuanya sudah kita siapkan,” katanya.
Orang nomor satu di Bumi Tanjungpura ini menginginkan agar RSUD Soedarso menerapkan pelayanan tanpa kelas agar semua masyarakat mendapatkan pelayanan yang sama dan berkualitas.
“Saya maunya semuanya untuk kelas 3, supaya masyarakat terbiasa. Jangan lagi pakai kelas-kelas. Kalau saya itu maunya rumah sakit itu kelasnya berdasarkan jenis penyakit pasien,” katanya.
Untuk alat kesehatannya sendiri, kata Midji, pihaknya telah mendapatkan bantuan dari Kementerian Kesehatan. Di mana, saat menghadap Presiden pada Januari 2020 lalu, Kalbar dijanjikan mendapat bantuan sebesar 150 miliar berupa alat kesehatan untuk RSUD Soedarso.
“Separuhnya sudah datang. Tapi saat itu di masa Menteri Terawan. Mudah-mudahan di masa Menteri Kesehatan yang baru ini tidak ada perubahan. Tapi kalaupun ada hal-hal lain, kita sudah siap. Jadi seluruhnya operasional Januari,” kata Midji.
Gedung baru RSUD Soedarso ini terdiri dari dua tower yang masing-masing terdiri dari enam lantai yang masing-masing seluas sekitar 14.200 meter persegi. Pembangunan tersebut diharapkan dapat meningkatkan pelayanan di bidang kesehatan kepada masyarakat.
KalbarOnline, Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menyampaikan, dari 278 desa dan 4…
KalbarOnline, Landak - Tingginya intensitas hujan di Kabupaten Landak dalam beberapa hari terakhir ini telah…
KalbarOnline, Pontianak - Jajaran pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kalimantan Barat melakukan kunjungan kehormatan…
KalbarOnline, Kayong Utara - Sebuah motor air milik seorang nelayan karam di perairan muara Teluk…
KalbarOnline, Pontianak – Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian menuturkan bahwa Indeks Reformasi Birokrasi (RB)…
KalbarOnline, Ketapang - Sekda Ketapang, Alexander Wilyo melakukan peletakan batu pertama sebagai pondasi bagi pembangunan…
Leave a Comment