Categories: HeadlinesPontianak

IPSI Kalbar Upayakan Pencak Silat Masuk Ekstrakurikuler Sekolah

IPSI Kalbar Upayakan Pencak Silat Masuk Ekstrakurikuler Sekolah

KalbarOnline, Pontianak – Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kalimantan Barat menggelar rapat kerja pengurus, Sabtu, 18 September 2021. Raker tersebut dihadiri perwakilan pengurus IPSI dari 14 kabupaten/kota di Kalbar dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

Ketua IPSI Kalbar Andi Ridwan, menyampaikan sejumlah target IPSI Kalbar ke depannya. Di antaranya mencari bibit atlet selain yang memang rutin digelar oleh pemerintah baik kabupaten maupun provinsi.

Selain menargetkan pencapaian peningkatan prestasi, IPSI Kalbar juga berupaya agar nilai seni dan budaya juga dikembangkan pada bela diri pencak silat.

“Kita harus bisa memanfaatkan even-even resmi yang dijadwalkan pemerintah seperti kejuaraan skala pelajar, mahasiswa, maupun even kejuaraan daerah, seperti Porprov hingga PON. Kita harus bertekad, bekerja keras agar atlet Kalimantan Barat bisa ikut pada Pekan Olah Raga Nasional berikutnya bahkan menjadi juara,” kata Andi Ridwan.

“Kita harus bisa membuat pencak silat tetap eksis dalam kegiatan-kegiatan kebudayaan dengan menjalin hubungan yang baik dengan komunitas-komunitas kebudayaan,” katanya.

Selain itu, dia juga menargetkan agar ada kerjasama antara Pengcab IPSI, perguruan, dan pemerintah daerah menjadikan pencak silat sebagai pelajaran ekstrakurikuler. Hal ini menurut dia, dalam rangka menjaga kelestarian pencak silat.

“Dikarenakan untuk menjaga kelestarian dalam hal ini pencak silat diperlukan pengenalan sedini mungkin bagi anak-anak. Ini dilakukan agar timbul kecintaannya pada pencak silat. Makanya harus ada kerjasama antara pengcab, perguruan dan pemerintah daerah yaitu dengan menjadikan pencak silat sebagai pelajaran ekstrakurikuler. Itu salah satu upaya yang bisa kita upayakan agar pencak silat yang merupakan jati diri bangsa kita tidak tergerus oleh budaya asing,” katanya.

Andi Ridwan turut menyampaikan kabar gembira, di mana IPSI Kalbar akan segera memiliki sekretariat dan padepokan yang representatif. Di mana menurutnya, hal itu merupakan suatu modal dasar yang harus dimiliki.

“Alhamdulilah surat permohonan yang kita ajukan melalui Disporaprov, sudah mendapat persetujuan Bapak Gubernur Kalbar. Tidak Iama lagi kita akan memiliki tempat yang representatif untuk sekretariat dan tempat berlatih. Semoga kita bisa segerakan juga untuk melengkapi peralatan berlatih dan sarana penunjang lainnya,” katanya.

Andi Ridawan berpesan kepada para pengurus agar selalu menjaga kekompakan dan solid, sehingga kepengurusan IPSI semakin baik. Usai rapat kerja, acara dilanjutkan dengan dengan pelantikan pengurus IPSI Kalbar periode 2021-2025 oleh Pengurus Besar IPSI Pusat.

boskalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
boskalbaronline
Tags: IPSI Kalbar

Recent Posts

Polres Kapuas Hulu Gelar Pelatihan Profesionalisme Fungsi Intelkam Bagi Personel

KalbarOnline, Putussibau - Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan membuka pelatihan profesionalisme personel Intelkam Polres Kapuas…

4 hours ago

Suami di Kubu Raya Pergoki Istrinya Diduga Selingkuh dengan Seorang Tokoh Agama

KalbarOnline.com – Beredar di media sosial sebuah video seorang suami di Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten…

7 hours ago

HUT ke-41 BPKP, Romi Wijaya: Semakin Akseleratif dan Independen

KalbarOnline.com – Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya menghadiri upacara peringatan Hari ulang tahun…

9 hours ago

Seorang Pemuda di Kubu Raya Nekat Curi Troli Basarnas untuk Modal Judi Slot

KalbarOnline – Seorang pemuda di Kubu Raya berinisial ED (29) diamankan polisi terkait kasus pencurian.…

9 hours ago

Bappeda Pontianak Ajak Stakeholders Identifikasi Potensi Risiko Pembangunan SPALD-T

KalbarOnline.com – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Pontianak menggelar Focus Group Discussion (FGD) untuk…

9 hours ago

Ani Sofian Instruksikan Dishub Pontianak Tertibkan Truk Kontainer Tanpa Twist Lock

KalbarOnline.com – Insiden jatuhnya boks kontainer di jalan raya sudah beberapa kali terjadi di Pontianak.…

9 hours ago