Categories: Ketapang

Deteksi Dini, Kamar Napi Lapas Kelas IIB Ketapang Diperiksa

Deteksi Dini, Kamar Napi Lapas Kelas IIB Ketapang Diperiksa

KalbarOnline, Ketapang – Petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Ketapang melakukan razia dengan memeriksa ruangan kamar dan badan para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Selasa (7/9/2021).

Razia tersebut dilakukan sebagai Deteksi Dini untuk mewujudkan wilayah Lapas Ketapang bebas dari benda/barang terlarang dan berbahaya berupa handphone, narkotika, dan senjata tajam yang dapat menimbulkan gangguan keamanan dan ketertiban di wilayah lapas Ketapang.

Kepala Lapas Kelas II B Ketapang Ali Imran, yang memimpin langsung razia tersebut mengatakan kalau sasaran dalam razia ini adalah obat terlarang, senjata tajam, handphone, dan barang-barang berbahaya  yang dilarang masuk ke dalam wilayah Lapas.

Hasilnya, setelah dilakukan penggeledahan petugas menemukan benda / barang terlarang berupa 16 unit handphone, charger handphone 10 set, headset/headphone 12 buah, kompor listrik satu buah, elemen pemanas air tiga buah, senjata tajam jenis gunting empat buah, dan kabel-kabel listrik lainnya. Namun di kegiatan ini tidak ditemukan adanya narkotika.

Lebih lanjut, kegiatan razia yang dilakukan petugas ini rutin dilaksanakan di setiap blok dan kamar warga binaan. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi masuknya narkotika, senjata tajam, dan sejenis barang terlarang lainnya yang masuk ke dalam Lapas Ketapang.

“Kegiatan ini dalam rangka deteksi dini guna menciptakan kondisi Lapas Ketapang yang aman,” tutur KPLP (Kepala Satuan Pengamanan Lapas Ketapang), Nurkaimi, seusai razia.

Nurkaimi menambahkan, selama razia petugas melakukan pemeriksaan terhadap warga binaan, dan pengecekan barang yang berada di kamar blok laki-laki maupun wanita. Semua barang diperiksa oleh petugas dengan target yang telah ditentukan.

Kegiatan yang dimulai dengan apel kesiapan anggota pada pukul 07:30 pagi ini, ditutup pada pukul 10:00 dengan apel serta doa bersama dan pendataan barang hasil razia penggeledahan yang didata untuk diinventarisir dan kemudian dimusnahkan. (Adi LC)

boskalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
boskalbaronline

Recent Posts

Wujudkan Kedaulatan Pangan, Pemkab Kubu Raya Percepat Gerakan Tanam Padi

KalbarOnline, Kubu Raya – Pemerintah Kabupaten Kubu Raya menggelar kegiatan Gerakan Tanam Padi (Gertam) 2024…

5 hours ago

Wabup Ketapang Hadiri Anniversary dan Halal Bihalal Generasi Rock Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Wakil Bupati Ketapang, Farhan menghadiri Anniversary 3 tahun sekaligus halal bihalal Generasi…

8 hours ago

Wakili Bupati, Asisten Setda Ketapang Tutup Gebyar Talenta Pendidikan 2024

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Asisten Sekda bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemkab Ketapang,…

8 hours ago

Asisten I Setda Ketapang Jadi Inspektur Upacara Peringatan Hari Pendidikan

KalbarOnline, Ketapang - Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemkab Ketapang, Heryandi menjadi inspektur upacara…

8 hours ago

Mantan Sekda Kalbar M Zeet Assovie Tutup Usia, Pj Gubernur Harisson Sampaikan Duka Mendalam

KalbarOnline, Pontianak - Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) periode 2010 - 2018,…

8 hours ago

Konsul Malaysia Kagumi Tradisi Halal Bihalal di Indonesia

KalbarOnline, Pontianak - Tradisi halal bihalal yang menjadi agenda rutin tahunan setiap bulan Syawal dalam…

8 hours ago