Categories: Kapuas Hulu

Ribuan Rumah di Kapuas Hulu Terendam Banjir

Ribuan Rumah di Kapuas Hulu Terendam Banjir

KalbarOnline, Kapuas Hulu – Banjir kembali melanda wilayah Kapuas Hulu. Saat ini kondisi banjir telah merendam ribuan pemukiman penduduk dengan kedalaman air rata-rata satu hingga tiga meter lebih. Banjir yang terjadi ini disebabkan curah hujan tinggi yang terjadi beberapa hari terakhir.

Kepala BPBD Kabupaten Kapuas Hulu Gunawan menyampaikan, saat ini kondisi banjir sudah merendam pemukiman warga dan ruas jalan di Putussibau Utara dan Putussibau Selatan.

“Sejak kemarin Sabtu 22 Agustus 2021 banjir mulai terjadi,” katanya, Senin 23 Agustus 2021.

Gunawan mengatakan, pihaknya terus mendata  dan monitor daerah Kapuas Hulu yang terendam banjir, dan hampir 23 kecamatan wilayah Kapuas Hulu sudah terendam banjir.

“Kita mengimbau kepada seluruh masyarakat, agar tetap berhati-hati beraktifitas dikondisi air banjir seperti ini,” ujarnya.

Sebelumnya Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan sudah memerintahkan BPBD Kapuas Hulu untuk mendata masyarakat yang terdampak banjir, agar memudahkan Pemerintah untuk menyalurkan bantuan ke korban banjir.

“Saya terus melakukan monitoring kondisi banjir di wilayah Kabupaten Kapuas Hulu,” ujarnya.

Bupati yang akrab disapa Sis ini mengimbau kepada seluruh masyarakat Kapuas Hulu yang terdampak banjir, tetap waspada dan berhati-hati, karena kondisi banjir masih terjadi.

“Diharapkan banjir segera surut, asalkan tidak terlalu curah hujan tinggi,” tuturnya.

Ditambahkan Wakil Bupati Kapuas Hulu Wahyudi Hidayat mengimbau kepada seluruh masyarakat yang terdampak banjir harus tetap waspada dan siaga, mengingat debet air masih saja naik biarpun kondisi tidak terlalu tinggi.

“Cek semua barang di rumah, jangan sampai ada yang hilang. Terpenting lagi lihat arus listrik, kalau bisa dimatikan, takut terjadi yang tidak kita inginkan,” ujarnya.

Selain itu juga di kondisi banjir seperti ini, hati-hati binatang yang berbisa seperti ular, kalajengking, dan lainnya jangan sampai masuk ke dalam rumah.

“Masalah sembako harus ada di rumah, apabila ada kendala hubungi Pemerintah, kami bersama Bupati bersama relawan siap stanbay monitor kondisi masyarakat yang terdampak banjir,” tutupnya.

boskalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
boskalbaronline

Recent Posts

Komeng Tewas Tersengat Listrik di Ruang Gardu PLN Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Pria bernama Hendrik alias Komeng (51 tahun) ditemukan tewas di dalam ruang…

1 hour ago

Disperpusip Pontianak Rayakan Hari Buku Nasional dengan Lomba Bercerita Tingkat Sekolah Dasar

KalbarOnline, Pontianak – Sebanyak 40 peserta dari Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah se-Kota Pontianak meramaikan lomba bercerita…

5 hours ago

Viral! Video Perempuan Dipukuli Bertubi-tubi oleh Rekan Kerja, Kejadian Diduga di Sentap Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Sebuah video viral di media sosial Instagram,  yang menunjukkan seorang perempuan muda…

5 hours ago

PLN Gelar Apel Siaga Kelistrikan, Pastikan Keandalan Pelayanan KTT WWF 2024 di Bali

KalbarOnline.com – PT PLN (Persero) siap menghadirkan listrik yang andal untuk mendukung penyelenggaraan Konferensi Tingkat…

8 hours ago

Sutarmidji dan Ria Norsan Sepakat Kembali Berpasangan di Pilgub Kalbar 2024

KalbarOnline.com - Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat periode 2018-2023, Sutarmidji dan Ria Norsan sepakat…

14 hours ago

Sutarmidji dan Ria Norsan Ngopi Pagi di Aming Kenakan Kaos “Bersama Lanjutkan”

KalbarOnline.com - Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat periode 2018-2023, Sutarmidji dan Ria Norsan tertangkap…

15 hours ago