Pemkab Ketapang Tutup Area Publik dan Mall Tutup Pukul 17.00 WIB
KalbarOnline, Ketapang – Pemerintah Kabupaten Ketapang menutup sementara waktu area publik seperti taman dan tempat wisata yang ada di Kota Ketapang. Hal ini menyusul Ketapang yang masuk zona merah atau zona risiko tinggi penyebaran Covid-19. Pembatasan yang dilakukan ini juga sekaligus untuk menekan laju penyebaran Covid-19.
Penutupan area publik di Kota Ketapang itu tertuang dalam Surat Edaran Bupati Ketapang Nomor 360/0287/Satgas/2021, tentang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berbasis mikro Covid-19 di Kabupaten Ketapang tertanggal 26 Juli 2021.
“Pelaksanaan kegiatan pada area publik, (fasilitas umum, taman umum, tempat wisata umum dan area publik lainnya) ditutup untuk sementara waktu sampai dengan wilayah dimaksud dinyatakan aman berdasarkan penetapan pemerintah daerah setempat,” demikian isi salah satu poin pada surat edaran tersebut.
Selain itu, juga terdapat aturan mengenai pelaksanaan kegiatan di tempat kerja atau perkantoran diberlakukan 75 persen work from home (WFH) dan 25 persen work from office (WFO) dengan penerapan Prokes ketat. Serta pembatasan jam operasional pusat perdagangan dan perbelanjaan seperti Mall hingga pukul 17.00 WIB.
Surat Eedaran Bupati Ketapang tersebut mulai berlaku pada 26 Juli hingga 2 Agustus 2021. (Adi LC)
KalbarOnline, Pontianak - Komunitas Energi Muda Pontianak menyatakan dukungannya kepada Sugioto untuk maju mencalonkan diri…
KalbarOnline, Pontianak - Pembangunan Gelanggang Olahraga (GOR) Terpadu Ayani Pontianak yang berlokasi di kawasan Gelora…
KalbarOnline, Pontianak – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak menyalurkan sebanyak 41 hewan kurban sapi untuk dibagikan…
KalbarOnline, Pontianak - Terkait pemberlakuan bukti lunas Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) sebagai salah satu…
KalbarOnline, Kayong Utara - Kapolsek Pulau Maya Karimata, IPDA Abu Mansur beserta personel Bhabinkamtibmas mengunjungi…
KalbarOnline, Pontianak - Pemerintah Kota Pontianak melarang panitia kurban menggunakan kantong plastik sebagai wadah daging…
Leave a Comment