Categories: HeadlinesPontianak

SAR Gabungan Terus Lakukan Pencarian Puluhan Nelayan yang Tenggelam

SAR Gabungan Terus Lakukan Pencarian Puluhan Nelayan yang Tenggelam

KalbarOnline, Pontianak – Kantor Search and Rescue (SAR) Pontianak terus melakukan pencarian puluhan nelayan atau anak buah kapal motor yang tenggelam akibat cuaca buruk pada Selasa malam (13/7/2021) di perairan Provinsi Kalimantan Barat.

“Sesuai jadwal Tim SAR Gabungan tetap melanjutkan pencarian korban (nelayan) tenggelam, meskipun libur Hari Raya Idul Adha,” kata Kepala SAR Pontianak Yopi Haryadi di Pontianak, Selasa.

Dia menjelaskan pihaknya mengutamakan operasi kemanusiaan dalam mencari nelayan tenggelam yang hingga kini masih belum ditemukan.

“Kemarin kami belum bisa melakukan pencarian dengan metode menyelam, karena air keruh sehingga masih melakukan pencarian di permukaan air. Mudah-mudahan hari ini cuaca mendukung sehingga pencarian bisa maksimal,” ujarnya.

Data Kantor SAR Pontianak mencatat hingga saat ini total anak buah kapal (ABK) yang menjadi korban kecelakaan sebanyak 138 orang, sebanyak 81 orang selamat, 42 orang dalam pencarian, dan 15 orang ditemukan meninggal dengan total kapal motor (KM) yang tenggelam 18 kapal.

Yopi menambahkan pada Senin sore (19/7) sekitar pukul 16.00 WIB, SAR kembali menerima laporan menemukan satu jenazah nelayan.

“Informasi yang kami peroleh telah ditemukan satu jenazah di Perairan Pemangkat yang ditemukan kapal TNI AL KRI Kerambit dan saat ini masih berlangsung evakuasi terhadap jenazah tersebut,” katanya.

Atas penemuan posisi mayat korban itu, katanya, maka hal itu akan dijadikan rencana untuk kegiatan pencarian dan evakuasi hari ini (Selasa).

“Jadwal pencarian tetap sama dengan didukung kapal dan pesawat  TNI AL, TNI AU, Polairud, dan pihak terkait lainnya,” katanya.

Dia mengatakan untuk keluarga korban yang belum menghubungi Posko DVI Dokkes Polda Kalbar, maka diharapkan segera menghubungi dan mendatangi posko karena hingga saat ini masih tiga jenazah yang belum teridentifikasi.

“Untuk melakukan identifikasi diperlukan data pendukung dan keterangan dari pihak keluarga korban, yang nantinya akan dicocokkan dengan korban yang belum diidentifikasi. Bagi keluarga korban yang berada di luar Kalbar agar segera menghubungi kantor polisi terdekat,” tutupnya.

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Nasdem Apresiasi dan Dukung Fachri Maju Calon Bupati Kubu Raya

KalbarOnline, Pontianak - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Kalimantan Barat (Kalbar),…

2 hours ago

Hardiknas Jadi Momentum Siapkan Generasi Emas

KalbarOnline, Pontianak - Berbagai kegiatan dihelat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat dalam rangka…

4 hours ago

PWI Jajaki Kerja Sama dengan Mendagri, Sosialisasikan Pilkada Damai

KalbarOnline, Jakarta - Pengurus PWI Pusat melakukan audiensi dengan Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, di…

4 hours ago

Pemkab Ketapang Selenggarakan Upacara Peringatan Hardiknas 2024

KalbarOnline, Ketapang - Bupati Ketapang yang diwakili Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesra, Heryandi memimpin…

4 hours ago

Dukung Perubahan Status Supadio, Harisson Ungkap Beberapa Alasan

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson memastikan mendukung kebijakan Kementerian Perhubungan…

13 hours ago

Oknum Pegawai Bea Cukai Ketapang Selundupkan Ratusan Satwa Dilindungi

KalbarOnline, Ketapang - Oknum pegawai Bea Cukai Ketapang, Kalimantan Barat berinisial KW (46 tahun) menjadi…

17 hours ago