Categories: Ketapang

Rumah Hijau Adiksi Harapkan Kehadiran BNN di Ketapang

Rumah Hijau Adiksi Harapkan Kehadiran BNN di Ketapang

Refleksi HANI 2021

KalbarOnline, Ketapang – Hingga saat ini peredaran narkoba di Kabupaten Ketapang masih marak, hal ini terbukti dengan banyaknya kasus-kasus narkoba khususnya jenis sabu yang diungkap oleh jajaran Polres Ketapang. Kondisi ini mendesak segera dibentuknya Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Ketapang.

Ketua Panti Rehabilitas Sosial khusus pecandu rarkoba Rumah Hijau Adiksi (RHA) Kabupaten Ketapang, Doly Irawan berharap hadirnya BNN di Kabupeten Ketapang dapat meminimalisir peredaran narkoba.

“Kita berharap segeralah terealisasikanya BNN di Ketapang. Ini demi menyelamatkan anak bangsa,” katanya saat ditemui KalbarOnline, Sabtu (26/6/2021).

Doly sapaan akrabnya, menyebutkan kalau pada peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2021 ini merupakan momentum untuk meningkatkan kebersamaan seluruh elemen masyarakat memerangi narkoba. Karena “War On Drugs” tidak bisa diserahkan kepada beberapa institusi pemerintah saja.

“Tentunya dimulai dari rumah tangga dan lingkungan masing-masing, menciptakan masyarakat bersih dari narkoba,” ucapnya.

Doly juga mengapresiasi upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang yang sudah mengirim proposal pembentukan ke Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) untuk membentuk Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK).

“Itu mesti sama-sama kita apresiasi, karena kita juga sama-sama tau kalau narkoba musuh kita bersama. Sudah berapa banyak baik pemuda dan pemudi di Ketapang terjerumus oleh barang haram tersebut,” ungkapnya.

Ia berharap, nantinya BNN juga dapat bekerja secara maksimal. Sebab dengan hadirnya BNN di Ketapang, ia yakin warga sangat antusias menyambut hak itu.

“Ketika warga sudah antusias, diharapkan BNN dapat memberikan jawaban atas keresahan warga terkait peredaran narkoba,” terangnya.

Ia menambahkan kalau Rumah Hijau Adiksi yang juga merupakan Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL) terbuka 24 jam untuk menerima kedatangan masyarakat maupun para pecandu yang memiliki keinginan untuk sembuh dengan menjalani serangkaian program rehabilitasi.

“Kita juga aktif melakukan rehabilitasi baik rawat jalan maupun rawat inap hingga melakukan rujukan ke fasilitas rehabilitasi ke luar kota bagi pasien tertentu yang tidak hanya memfokuskan diri pada pecandu narkoba dan, namun bagi pecandu minuman beralkohol dan obat obatan atau bahan adiktif lainnya,” tandasnya. (Adi LC)

Adi Liang Chi

Leave a Comment
Share
Published by
Adi Liang Chi

Recent Posts

Koalisi Masyarakat Sipil Minta Polda Kalbar Berantas Judi Mesin di Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Koalisi masyarakat sipil Ketapang anti maksiat meminta Polda Kalbar untuk turun tangan…

8 mins ago

Aktivitas Judi Mesin Jackpot Resahkan Warga Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Lokasi diduga tempat perjudian di Kabupaten Ketapang menjamur bak musim penghujan. Saat…

13 mins ago

Pimpin Apel Senin Pagi, Syamsul Islami Sampaikan Beberapa Arahan

KalbarOnline, Ketapang - Plh Sekda yang juga Asisten Sekda bidang Ekbang Pemkab Ketapang, Syamsul Islami…

15 mins ago

Kompak, Bupati Dan Wakil Bupati Hadiri Syukuran Pindah Kantor BKPSDM Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Bupati Ketapang, Martin Rantan bersama wakilnya Farhan, kompak menghadiri ramah tamah dan…

16 mins ago

Pj Bupati Romi Wijaya Sampaikan Capaian Nilai MCP Kayong Utara 2023

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya menyampaikan bahwa pencapaian nilai Monitoring Center…

3 hours ago

Berkedok Cafe, Warga Kedamin Hulu Tolak dan Minta Cabut Izin THM

KalbarOnline, Putussibau - Warga di RT 015/RW 005 Kedamin Hulu, Kelurahan Kedamin Hulu, Kecamatan Putussibau…

3 hours ago