Categories: HeadlinesPontianak

Sutarmidji Targetkan 15 Ribu Warga Kalbar Divaksin Dalam Sehari

Sutarmidji Targetkan 15 Ribu Warga Kalbar Divaksin Dalam Sehari

KalbarOnline, Pontianak – Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji menargetkan sebanyak 15 ribu orang divaksin dalam sehari di provinsi itu. Midji yakin, target itu dapat tercapai. Terlebih lagi, dalam pelaksanaannya dibantu oleh TNI-Polri.

“Seluruh Kalbar itu minimal 15 ribu sehari. TNI-Polri juga siap. Tapi sekarang baru gencarnya di Pontianak, tapi di beberapa daerah saya lihat sudah mulai gencar juga,” kata Midji saat diwawancarai usai meninjau pelaksanaan vaksinasi massal kerjasama Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) Kalbar bersama Pemprov Kalbar, Polda Kalbar dan Kodam XII/Tanjungpura, di Gedung Perbasi Pontianak, Senin (21/6/2021).

Dia pun menargetkan 70 persen warga Kalbar yang wajib divaksin sudah harus selesai divaksinasi hingga akhir tahun ini. Target tersebut diyakininya dapat tercapai terlebih lagi di setiap kabupaten/kota itu TNI-Polri bersama pemerintah daerah masing-masing menargetkan satu hari 1.000 orang divaksinasi selain Pemerintah Provinsi yang juga terus melaksanakan vaksinasi.

“Saya rasa Kota Pontianak bisa 2.000an dalam sehari, ditambah daerah lain, sehingga bisa 15.000 orang divaksin dalam sehari,” kata Midji.

Menurutnya, vaksinasi massal yang dilakukan Satgas Covid-19 Kalbar sangat efektif dibandingkan jika harus menunggu vaksinasi terhadap suatu populasi selesai seperti lansia yang cakupannya terbilang lambat, maka lebih baik dilaksanakan vaksinasi ke semua populasi.

“Vaksin saja sebanyaknya. Jadi tidak berpatokan apakah usia lansia atau bukan. Jadi jangan lagi seperti itu,” tegasnya.

“Hari ini juga kita lakukan vaksinasi untuk karyawan hotel dan masyarakat yang memiliki interaksi cukup padat. Keluarga para karyawannya juga boleh datang. Jika mereka tidak bisa, kita yang datangi,” jelasnya.

Vaksinasi massal yang terus digencarkan Satgas Covid-19 Provinsi Kalimantan Barat ini untuk mengejar target cakupan vaksinasi di provinsi itu agar terciptanya herd immunity atau kekebalan kelompok.

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Kota Pontianak Siap Meriahkan Rakernas APEKSI XVII di Balikpapan

KalbarOnline, Pontianak – Kota Pontianak akan turut berpartisipasi memeriahkan acara tahunan Rapat Kerja Nasional (Rakernas)…

56 mins ago

Dua Kampung Wisata di Pontianak Masuk Nominasi ADWI 2024

KalbarOnline, Pontianak - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI telah mengumumkan sedikitnya 500 desa…

59 mins ago

Pulang Beli Pulsa, Gadis Remaja di Pontianak Timur Dicabuli Pemilik Bengkel

KalbarOnline, Pontianak - Seorang pemilik bengkel berinisial A (46 tahun) di Jalan Tanjung Raya 2,…

5 hours ago

IKA Unhas Kalbar: Kolaborasi untuk Negeri

KalbarOnline, Pontianak - Ikatan Keluarga Alumni Universitas Hasanuddin  (IKA Unhas) Provinsi Kalimantan Barat bakal menggelar…

6 hours ago

Bupati Fransiskus Ungkap Baru 53 Desa di Kapuas Hulu yang Sudah Deklarasi Stop ODF

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menyampaikan, dari 278 desa dan 4…

22 hours ago

Tanah Longsor Landa Kabupaten Landak, Jalan Ngabang – Serimbu Sempat Terputus

KalbarOnline, Landak - Tingginya intensitas hujan di Kabupaten Landak dalam beberapa hari terakhir ini telah…

23 hours ago