Categories: HeadlinesPontianak

Wako Edi Kamtono Harap Raker Apeksi Hasilkan Solusi Tata Kelola Pemerintahan

Wako Edi Kamtono Harap Raker Apeksi Hasilkan Solusi Tata Kelola Pemerintahan

Wali Kota se-Kalimantan Hadiri Jamuan Makan Malam Raker Komwil V Apeksi

KalbarOnline, Pontianak – Kedatangan sembilan wali kota se-Kalimantan beserta rombongan Rapat Kerja (Raker) Komisariat Wilayah (Komwil) V Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) Regional Kalimantan disambut dengan jamuan makan malam di Kalimantan Ballroom Hotel Aston Pontianak, Rabu (24/3/2021). Kesembilan kota yang hadir adalah Kota Pontianak, Singkawang, Banjarmasin, Balikpapan, Banjarbaru, Tarakan, Samarinda, Palangkaraya dan Bontang.

Ketua Apeksi yang juga menjabat Wali Kota Bogor, Bima Arya turut hadir dalam jamuan makan malam. Kota Pontianak menjadi tuan rumah Raker Komwil V Apeksi Regional Kalimantan yang akan digelar pada Kamis, 25 Maret 2021.

Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono meminta raker ini tidak hanya sekadar rapat secara formalitas, tetapi bagaimana pemerintah kota yang hadir bisa saling bertukar informasi dan sharing terhadap permasalahan kota yang ada di Kalimantan khususnya.

“Tentu harapan kita raker ini bisa menghasilkan poin-poin yang bisa membantu pemerintah kota dalam permasalahan penyelenggaraan tata kelola pemerintahan,” ujarnya di hadapan para tamu peserta raker yang hadir.

Ia menambahkan, salah satu yang menjadi pembahasan adalah Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD), adanya struktur organisasi baru yang mengacu pada Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 90 Tahun 2019.

“Tentu dengan adanya penyesuaian-penyesuaian ini menjadi persoalan dalam penyelenggaraan pemerintahan kota,” ungkap Edi.

Menurutnya, permasalah kota terutama masalah urbanisasi juga harus menjadi perhatian pemerintah kota terutama di Komwil V Apeksi Regional Kalimantan. Apalagi kondisi pandemi mengakibatkan masalah urbanisasi terutama angka pengangguran meningkat. Di Kota Pontianak, angka pengangguran sebelumnya 9,2 persen naik menjadi 12,3 persen. Demikian pula pertumbuhan ekonomi juga menurun.

Persoalan-persoalan ini tentunya menjadi persoalan yang dihadapi bersama pemerintah kota yang ada di Kalimantan khususnya. Untuk itu, Edi berharap kolaborasi bersama anggota Apeksi bisa menjalin komunikasi dengan pemerintah provinsi dan pemerintah pusat, khususnya dalam membantu percepatan pemulihan perekonomian.

“Sehingga pertumbuhan ekonomi bisa bangkit kembali,” pungkasnya. (prokopim)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Hendak Tawuran, Empat Remaja di Pontianak Diamankan Polisi

KalbarOnline, Pontianak - Polisi mengamankan empat remaja berinisial FB (17 tahun), HP (17 tahun), RF…

2 hours ago

Dua Pria Kubu Raya Ditangkap, Hendak Edarkan 45 Paket Sabu ke Para Nelayan

KalbarOnline, Kubu Raya - Dua pria asal Kubu Raya, SS (31 tahun) dan AL (33…

2 hours ago

TP PKK Kayong Utara Raih Juara 3 Lomba Senam Kreasi di HKG ke 52 Tingkat Provinsi Kalbar

KalbarOnline, Kayong Utara - Penjabat (Pj) Ketua Tim Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten…

2 hours ago

Pria Paruh Baya Tewas Gantung Diri di Gang Baiduri Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Seorang pria paruh baya berinisial S (42 tahun) ditemukan tewas di dalam…

4 hours ago

Kasus Tipu Gelap Jual Beli Tanah Rp 2,3 M di Jalan Purnama Bergerak Maju Satu Langkah

KalbarOnline, Pontianak - Almarhum ayahanda Effendi mungkin akan tersenyum dari dalam kuburnya, karena perjuangannya menuntut…

4 hours ago

Windy Prihastari Umumkan Kabupaten Juara HKG PKK 2024 Tingkat Provinsi Kalbar

KalbarOnline, Pontianak - Gelaran perhelatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) ke-52 tingkat…

5 hours ago