Categories: Singkawang

Singkawang Siapkan SDM Mumpuni Menuju Smart City

Singkawang Siapkan SDM Mumpuni Menuju Smart City

KalbarOnline, Singkawang – Smart City merupakan penggabungan elemen teknologi, pemerintah dan masyarakat sehingga memungkinkan terwujudnya Smart Governance, Smart Environment, Smart Living, Smart Economy, Smart Society dan Smart Branding.

Hal itu disampaikan Chief Operating Officer PT. I Love My Country Indonesia (ILMCI), Qolun Zoher saat memaparkan program Smart City di hadapan Wali Kota Singkawang beserta jajaran di ruang rapat Wali Kota, Jumat (19/2/2021).

Qolun mengatakan PT. ILMCI menyajikan pembangunan smart city platform 4.0 untuk menghadapi era digitalisasi dan industri 4.0.

“Konsep ini mengintegrasikan dan memanfaatkan sensor, smart system dan big data sebagai pengambilan keputusan di lingkup pemerintahan,” paparnya.

Dikatakannya, kemajuan teknologi saat ini mempengaruhi arus informasi dan komunikasi. Banyak informasi beredar dengan mudahnya di dunia maya. Perlu adanya konsep pengawasan dan kendali atas kegiatan masyarakat yang berlangsung.

Tujuan Smart City, kata Qolun, untuk mewujudkan sustainabilitas dari kabupaten atau kota.

“Smart City meningkatkan kualitas hidup dan keamanan warga dan menyediakan energi yang maksimal secara efisien. Dengan pemanfaatan teknologi, bidang-bidang yang terpengaruh, seperti ekonomi, lingkungan, mobilitas, masyarakat, kehidupan dan tata kelola teknologi,” katanya

Ia mengatakan, cara membuat smart city adalah dengan membuat sebuah platform yang mengintegrasikan seluruh elemen.

“Integrasi ini mempercepat dan mempermudah proses pertukaran informasi dalam lingkup masyarakat dan tata kelola pemerintahan secara real time,” ujarnya.

Sementara Wali kota Singkawang, Tjhai Cui Mi mengatakan kemajuan IT suatu kota diperlukan untuk dapat bersaing dengan kota-kota besar lainnya. Ia meminta OPD Kota Singkawang mendiskusikan kebutuhan-kebutuhan aplikasi online dan offline yang diperlukan.

“Anggaran sudah ada. Tapi perlu diperhatikan, apakah anggaran ini perlu digunakan untuk kebutuhan suatu aplikasi. Untuk itu, setiap OPD perlu berdiskusi secara internal dan berkolaborasi, sehingga diketahui kebutuhan akan sebuah aplikasi yang bermanfaat.” Ujarnya.

Ia mengatakan apabila nantinya Singkawang menerapkan konsep Smart City, perlu dipersiapkan SDM untuk mengoperasikan pencanangan aplikasi dan mengatasi kendala kedepannya.

“Konsep Smart City, tentu saja dipersiapkan SDM yang mumpuni,” ungkapnya. (*/MC. Kota Singkawang)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

TPAKD Pontianak Targetkan Indeks Inklusi Keuangan 90 Persen di Akhir 2024

KalbarOnline, Pontianak – Inklusi keuangan di Kota Pontianak menjadi misi penting bagi Tim Percepatan Akses…

5 mins ago

Jangan Remehkan Rematik, Dapat Merusak Jantung Hingga Pembuluh Darah

KalbarOnline, Pontianak - Rheumatoid Arthritis, atau yang biasa disebut rematik, adalah penyakit yang ditandai dengan…

8 mins ago

Dukung Penyediaan Darah Masyarakat, CMI bersama Himpunan Alumni IPB Gelar Kegiatan Bakti Sosial

KalbarOnline, Pontianak - PT Cita Mineral Investindo Tbk (CMI) berkolaborasi dengan Himpunan Alumni Institut Pertanian…

20 mins ago

Budi Perasetiyono Siap Dampingi Calon Gubernur untuk Lawan Petahana di Pilgub Kalbar 2024

KalbarOnline.com - Budi Perasetiyono salah satu bakal calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat yang sudah mendaftar…

2 hours ago

Pj Gubernur Harisson Terima Kunjungan Pengurus PWI Kalbar

KalbarOnline, Pontianak – Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, Harisson menerima audiensi dari Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia…

10 hours ago

Kamaruzaman Ajak Lanjutkan Gerakan Merdeka Belajar

KalbarOnline, Pontianak - Pj Bupati Kubu Raya, Syarif Kamaruzaman mengajak semua pihak untuk terus menjaga…

10 hours ago