Categories: HeadlinesPontianak

XXI Ayani Mega Mall Ditutup Pasca Lima Karyawan dan 14 Penonton Dinyatakan Positif Corona

XXI Ayani Mega Mall Ditutup Pasca Lima Karyawan dan 14 Penonton Dinyatakan Positif Corona

KalbarOnline, Pontianak – Studio XXI Ayani Mega Mall ditutup sementara selama 14 hari pasca ditemukannya 19 kasus konfirmasi alias positif Covid-19. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, Harisson kepada wartawan, Senin (22/2/2021).

Harisson menjelaskan, 19 kasus konfirmasi yang ditemukan itu, berdasarkan pemeriksaan swab PCR yang dilakukan Satgas Covid-19 Kalimantan Barat pada 19 Februari lalu.

“Studio XXI Ayani Mega Mall itu tanggal 19 Februari kita lakukan swab terhadap karyawan dan pengunjung atau penonton. Yang keluar hasil itu ada 19 orang, lima orang karyawan studio XXI itu dinyatakan positif, 14 orang pengunjung juga dinyatakan positif. Ini menurut pemeriksaan swab PCR Laboratorium Universitas Tanjungpura,” kata Harisson.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, Harisson saat diwawancarai wartawan di sela-sela pemeriksaan swab PCR terhadap pengunjung bioskop XXI Ayani Mega Mall (Foto: Fat)

Ia merincikan, lima karyawan studio XXI Ayani Mega Mall yang terkonfirmasi positif itu di antaranya dua petugas tiket, dua petugas kafe dan satu orang petugas keamanan.

“Ini kan sebenarnya membahayakan terjadinya penularan terhadap para penonton yang datang ke studio XXI,” sebutnya.

Berdasarkan pemeriksaan itu, pihaknya langsung melakukan koordinasi dengan Satgas Covid-19 Kota Pontianak.

“Dan Satgas Covid-19 Kota Pontianak sudah menerbitkan penutupan studio XXI Ayani Mega Mall selama 14 hari sejak tanggal 21 Februari sampai dengan tanggal 6 Maret 2021. Studio XXI Ayani Mega Mall baru boleh dibuka lagi pada tanggal 7 Maret,” jelasnya.

Penutupan Studio XXI Ayani Mega Mall itu, jelas Harisson, dituangkan dalam surat dari Kasatpol PP Kota Pontianak tertanggal 19 Februari 2021.

“Saya kira ini suatu langkah tepat, kita menutup sementara studio XXI Ayani Mega Mall,” ucapnya.

Satgas Covid-19 Kalbar, kata Harisson, juga telah melakukan pemeriksaan terhadap karyawan studio XXI Transmart Kubu Raya.

“Juga melakukan pemeriksaan swab terhadap penonton di situ (XXI Transmart). Namun hasilnya belum keluar,” pungkasnya.

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Wujudkan Kedaulatan Pangan, Pemkab Kubu Raya Percepat Gerakan Tanam Padi

KalbarOnline, Kubu Raya – Pemerintah Kabupaten Kubu Raya menggelar kegiatan Gerakan Tanam Padi (Gertam) 2024…

18 mins ago

Wabup Ketapang Hadiri Anniversary dan Halal Bihalal Generasi Rock Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Wakil Bupati Ketapang, Farhan menghadiri Anniversary 3 tahun sekaligus halal bihalal Generasi…

3 hours ago

Wakili Bupati, Asisten Setda Ketapang Tutup Gebyar Talenta Pendidikan 2024

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Asisten Sekda bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemkab Ketapang,…

3 hours ago

Asisten I Setda Ketapang Jadi Inspektur Upacara Peringatan Hari Pendidikan

KalbarOnline, Ketapang - Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemkab Ketapang, Heryandi menjadi inspektur upacara…

3 hours ago

Mantan Sekda Kalbar M Zeet Assovie Tutup Usia, Pj Gubernur Harisson Sampaikan Duka Mendalam

KalbarOnline, Pontianak - Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) periode 2010 - 2018,…

3 hours ago

Konsul Malaysia Kagumi Tradisi Halal Bihalal di Indonesia

KalbarOnline, Pontianak - Tradisi halal bihalal yang menjadi agenda rutin tahunan setiap bulan Syawal dalam…

3 hours ago