KalbarOnline.com – Pandemi Covid-19 berdampak pada jadwal internal pelatnas angkat besi. Karena di ibu kota sedang dilakukan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), PB PABSI tidak bisa melakukan tes angkatan bulanan.
Pelatih pelatnas Dirdja Wihardja mengungkapkan, biasanya tes angkatan bulanan dijadikan simulasi perlombaan. Ada wasit dan juri yang bertugas. Kemudian, lifter juga diposisikan seperti dalam perlombaan.
’’Karena ada pembatasan itu, orang-orang tidak bisa datang. Belum bisa memanggil siapa-siapa untuk datang. Makanya, untuk sementara kami tunda dulu tes angkatan bulanannya. Sekarang fokus latihan,’’ kata Dirdja kepada Jawa Pos.
Sementara itu, yang terdekat, mereka berencana mengikuti Kejuaraan Asia. Kejuaraan tingkat senior itu merupakan salah satu kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020. Dijadwalkan pada 16–25 April di Tashkent, Uzbekistan.
Dirdja berharap kejuaraan itu tidak ditunda lagi. Paling tidak bisa diadakan dalam bentuk virtual. Seperti yang pernah diikuti saat Kejuaraan Dunia Remaja 2020 November lalu.
’’Ini kami baru dapat undangannya. Rencananya ada lima lifter yang didaftarkan. Mungkin tambahan ada yang junior kami kirim. Kami akan diskusikan lagi siapa saja yang memungkinkan,’’ terangnya.
KalbarOnline, Pontianak - Direktur Utama Bank Kalbar, Rokidi menduduki jabatan penting di kepengurusan Lembaga Pengembangan…
KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, Harisson menghadiri kegiatan pelantikan pengurus Badan Koordinasi (Badko)…
KalbarOnline, Putussibau - Anggota Kodim 1206/Putussibau beserta Satpol PP Kabupaten Kapuas Hulu melaksanakan razia penertiban…
KalbarOnline, Pontianak - Polda Kalbar meminta kepada seluruh masyarakat Kalbar dapat mendukung dan turut memeriahkan…
KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson membuka kejuaraan nasional (kejurnas) angkat…
KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Gubernur Provinsi Kalimantan Barat, Harisson melantik Pengurus LPTQ Provinsi Kalimantan Barat…
Leave a Comment