KalbarOnline.com – Para peneliti di Inggris melihat penurunan angka kematian pada lansia atau orang tua. Para peneliti menengarai hasil itu bisa menjadi tanda bahwa vaksin bekerja alias manjur.
Sebuah studi Universitas Oxford telah menemukan bahwa sejak puncaknya bulan lalu, tingkat kematian pada mereka yang berusia di atas 80 telah turun lebih dari 30 persen. Ini dibandingkan dengan penurunan kurang dari 15 persen pada mereka yang berusia di bawah 65 tahun.
Studi yang diterbitkan oleh Center for Evidence Based Medicine mengklaim ada hubungan tentatif antara program vaksinasi yang menargetkan lansia dan penurunan angka kematian. Para ilmuwan mengatakan dalam penelitian mereka bahwa beberapa minggu terakhir angka kematian telah terlihat turun, terutama terkonsentrasi pada 80 kelompok usia lebih.
’’Meskipun hasilnya konsisten dengan dampak vaksinasi yang tidak proporsional dari kelompok-kelompok ini, kami hanya dapat menunjukkan secara tentatif ke arah efek tersebut,’’ kata peneliti dalam proyek penelitian tersebut, seperti dikutip dari Mirror.
Hasil itu menunjukkan, potensi dampak vaksinasi pada case fatality rate [CFR] untuk kelompok usia 80+. ’’Penurunan CFR akan diharapkan jika vaksinasi mengurangi kemungkinan kematian pascainfeksi,’’ tambahnya.
KalbarOnline, Pontianak - Masjid Raya Mujahidin yang berdiri kokoh di tengah jantung Kota Khatulistiwa saat…
KalbarOnline, Kayong Utara - Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kabupaten Kayong Utara, Rene Reinaldy hadir dalam…
KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menghadiri acara Dange atau Gawai Dayak di…
KalbarOnline, Ketapang - Wakil Bupati (Wabup) Ketapang, Farhan melepas secara resmi keikutsertaan siswa peserta Calon…
KalbarOnline, Kubu Raya - Seorang pria berinisial DN (23 tahun), warga Kabupaten Kubu Raya ditangkap…
KalbarOnline, Kayong Utara - Seorang oknum polisi di Kayong Utara diduga telah melakukan pelecehan terhadap…
Leave a Comment