Categories: Sport

Pahlawan Indonesia di Kejuaraan Dunia Junior Masuk Skuad Uber Cup

KalbarOnline.com − Putri Kusuma Wardani sempat memiliki kesempatan debut dalam turnamen superseries tahun ini. Namanya dicantumkan dalam daftar pemain yang mengikuti Swiss Open 2021. Hanya, Putri KW, panggilannya berada di daftar tunggu ke-42.

Melihat hal itu, Kabidbinpres PP PBSI Rionny Mainaky mengambil langkah lain. Karena kecil kemungkinan bisa masuk, nama Putri KW terpaksa dicoret.

Apalagi, Swiss Open 2021 juga masuk turnamen kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020. Jadi, diperkirakan banyak pemain yang turun pada ajang tersebut.

’’Untuk ke Eropa, perlu visa dan sebagainya. Karena waiting list-nya terlalu jauh, kami nggak mau ambil risiko. Kami mundur, tidak jadi kami ikutkan,’’ ujar Rionny kepada Jawa Pos.

Rionny menjelaskan, nama Putri KW sempat masuk karena melihat perkembangannya setahun belakang ini. Dalam pelatnas, Putri KW pernah mengalahkan seniornya, Gregoria Mariska Tunjung, dalam Home Tournament.

Putri KW juga sempat memperkuat Indonesia dalam Badminton Asia Team Championships (BATC) 2020 lalu. Pada BATC yang digelar di Filipina itu, Putri sempat menyumbang kemenangan untuk tim Merah Putih. Dia mengalahkan Sarah Joy Barredo saat babak penyisihan grup.

Nah, menggembleng pemain pelapis dari sekarang adalah bagian dari persiapan tim Uber. Rionny mengonfirmasi, selain Gregoria dan Ruselli Hartawan, nama Putri akan masuk skuad tim Uber sebagai tunggal ketiga.

’’Dilihat dari kedisiplinan, perkembangan fisik, dan hasil dari simulasi lalu, dia (Putri) bisa menjadi pengganti Grego 3-4 tahun ke depan. Makanya, harus digeber dari sekarang,’’ papar Rionny.

’’Ini kesempatan mereka untuk bersaing. Yang manja-manja itu harus dibuang. Masuk ke lapangan tunjukkan perjuangan sampai sini itu tidak gampang,’’ tegasnya.

Salah satu pahlawan Indonesia yang sukses menjadi juara kejuaraan beregu junior 2019 mengaku senang dengan kesempatan yang diberikan kepadanya. Berbekal pengalaman turun di BATC 2020, dia memang sempat tegang saat kali pertama membela Merah Putih. Namun, perlahan dia bisa mengatasi itu.

’’Saat dikasih kesempatan bermain di kelas senior, aku hanya nothing to lose, tidak berpikir kalah atau menang. Yang penting menunjukkan permainan yang terbaik dan bisa menyumbangkan poin,’’ ucap pemain 18 tahun tersebut.

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Bupati Kapuas Hulu Kunker ke Hulu Gurung, Buka Layanan Kesehatan Gratis Untuk Masyarakat

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan melaksanakan kunjungan kerja selama dua hari…

13 hours ago

10 Tahun Reforma Agraria Lampaui Target, Menteri AHY: On the Right Track!

KalbarOnline, Denpasar - Perjalanan reforma agraria telah mencapai 10 tahun. Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala…

13 hours ago

DAK Kabupaten Kapuas Hulu 2024 Rp 89 M

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menyampaikan, bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK)…

16 hours ago

Sekda Kapuas Hulu Hadiri Reforma  Agraria Summit 2024 di Bali

KalbarOnline, Bali - Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas Hulu, Mohd Zaini menghadiri pertemuan Reforma Agraria Summit…

16 hours ago

Honda ADV 160: Pilihan Motor Petualang Tangguh dengan Mesin 160 cc

KalbarOnline - Honda ADV 160 menjadi pilihan menarik bagi para pecinta skuter di Indonesia. Dikenal…

18 hours ago

Honda PCX160: Motor Mewah dengan Performa Tangguh di Indonesia

KalbarOnline - Honda PCX160 kini hadir di Indonesia dengan pilihan mesin petrol yang menawarkan performa…

18 hours ago