Categories: Nasional

Soal Suara Dentuman di Sukabumi, BMKG: Ada Gerakan di Permukaan Tanah

KalbarOnline.com – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merekam fenomena alam yang meresahkan warga Kampung Ciherang, Desa Cijangkar, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Warga mendengar suara dentuman disertai gemuruh sekitar pukul 19.00 WIB pada Sabtu (30/1) malam.

“Hasil monitoring BMKG terhadap beberapa sensor seismik di wilayah Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, menunjukkan adanya anomali gelombang seismik saat warga melaporkan suara gemuruh yang disertai bunyi dentuman,” kata Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono dalam keterangannya, Minggu (31/1).

Berdasarkan analisis BMKG, sambung Daryono, sangat jelas adanya rekaman seismik yang terjadi pada pukul 19.00.36 WIB hingga 19.00.43 WIB. Bahkan, lama durasi rekaman seismik berlangsung cukup singkat, hanya selama 7 detik.

Menurut Daryono, anomali seismik ini tampak sebagai gelombang frekuensi rendah (low frekuensi). Sepintas bentuk gelombangnya (waveform) seismiknya mirip rekaman longsoran atau gerakan tanah.

“Fenomena alam gerakan tanah memang lazim menimbulkan suara gemuruh bahkan dentuman yang dapat didengar warga di sekitarnya,” beber Daryono.

Menurut laporan warga, lanjut Daryono, getaran itu muncul setelah hujan deras mengguyur. Dia menduga, terjadi adalah adanya proses gerakan tanah yang cukup kuat, hingga terekam di sensor gempa milik BMKG.

Daryono tak memungkiri, untuk verifikasi, pihak BMKG akan melakukan survei lapangan pada wilayah dimana terdengar suara gemuruh, untuk mencari apakah ada rekahan di permukaan akibat gerakan tanah tersebut.

“Jika tidak ditemukan, maka besar kemungkinan proses gerakan tanah terjadi di bawah permukaan tanah,” pungkasnya.

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Soedarso Pontianak Bersiap Terapkan KRIS, Layanan Baru Pengganti Kelas BPJS Kesehatan

KalbarOnline, Pontianak - Pemerintah Indonesia akan memulai kebijakan Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) secara menyeluruh…

3 hours ago

Pedomani Amanat Pangdam XII, Dandim Putussibau Beri Arahan Jamdan ke Prajurit

KalbarOnline, Putussibau - Dandim 1206/Putussibau, Letkol Inf Nasli  memberikan jam komandan (jamdan) kepada prajurit maupun…

7 hours ago

Program Krisan dan Gertam Cabai TP PKK Kalbar Sabet Penghargaan Tingkat Nasional

KalbarOnline, Surakarta - TP PKK Provinsi Kalimantan Barat berhasil menorehkan prestasi di tingkat nasional, di…

8 hours ago

Sutarmidji Kantongi Rekomendasi PAN Untuk Pilkada Kalbar

KalbarOnline, Pontianak - Mantan Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji menerima rekomendasi resmi dari Partai Amanat Nasional…

9 hours ago

Peduli Dunia Pendidikan, Iriana Jokowi Beri Penghargaan ke Jubaidah

KalbarOnline, Solo - Jubaidah, seorang ibu rumah tangga di Kalbar yang menghabiskan sebagian waktunya untuk…

10 hours ago

Obat Anti Hipertensi Harus Tetap Diminum Seumur Hidup

KalbarOnline, Pontianak – Hari Hipertensi Sedunia diperingati setiap tanggal 17 Mei setiap tahunnya. Hari ini…

13 hours ago