Categories: Nasional

Menkeu Ingin Bea Cukai Wujudkan Distribusi Vaksin Covid Tercepat Dunia

KalbarOnline.com – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menginginkan Bea dan Cukai mewujudkan distribusi vaksin Covid-19 terbesar dan tercepat di dunia untuk mendukung program vaksinasi dalam menekan penyebaran pandemi virus korona.

’’Fasilitas di bidang medis dalam hal ini vaksin perlu dipersiapkan dengan baik oleh Bea Cukai dan lembaga lain agar bisa terwujud distribusi vaksin terbesar dan tercepat di dunia yang pernah ada,’’ katanya dalam virtual gathering Bea Cukai di Jakarta, Jumat (29/1), seperti dikutip dari Antara.

Menkeu menambahkan kebijakan pemberian fasilitas fiskal dan prosedural harus dilanjutkan agar dapat meringankan impor bahan baku untuk mendukung produksi produk lokal.

Selain itu, Sri Mulyani juga mendorong operasi logistik nasional melalui Ekosistem Logistik Nasional yang baru-baru ini didirikan untuk menciptakan ekosistem logistik yang lebih efisien, sederhana, terjangkau, dan transparan.

Menurut dia, platform digital memfasilitasi kolaborasi sistem informasi antara pemerintah dan sektor swasta untuk menyederhanakan dan menyinkronkan alur informasi dan dokumen ekspor atau impor di pelabuhan serta perdagangan domestik melalui pertukaran data.

Sementara itu, Direktur Jenderal Bea Cukai Heru Pambudi mengatakan Bea Cukai saat ini memiliki peran krusial karena diharapkan dapat mempercepat pembebasan barang terkait Covid-19, antara lain obat-obatan dan vaksin. ’’Keberhasilan operasi Kepabeanan saat ini terletak pada penerapan proses digital clearance, dan manajemen risiko yang efisien,’’ kata Heru.

Dalam pertemuan virtual bersama World Customs Organization (WCO) dalam rangka International Customs Day (ICD) itu juga turut dihadiri Sekretaris Jenderal WCO Kunio Mikuriya. Dalam kesempatan itu, Kunio berharap Bea Cukai harus saling bahu membahu dalam menghadapi masa-masa setelah pandemi. ’’Seluruh anggota WCO bekerja bersama-sama untuk mendukung pemulihan, pembaruan, dan ketahanan untuk rantai pasokan yang berkelanjutan. Saya yakin Bea Cukai mampu memberikan kontribusi dalam proses pemulihan,’’ katanya.

Dalam kesempatan itu juga hadir perwakilan Regional Office for Capacity Building (ROCB) Asia/Pacific, Regional Intelligence Liaison Office (RILO) Asia/Pacific, serta para Atase Bea Cukai negara sahabat. (*)

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Taman Akcaya Pontianak: Destinasi Wisata Seru di Kalimantan Barat

KalbarOnline, Pontianak - Taman Akcaya Pontianak yang terletak di Jalan Sutan Syahrir, Kecamatan Pontianak Kota…

2 hours ago

Menikmati Keindahan Taman Alun-Alun Kapuas di Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Taman Alun-Alun Kapuas adalah salah satu destinasi wisata populer di Kota Pontianak,…

2 hours ago

Menyusuri Sejarah di Tugu Digulis Pontianak, Kalimantan Barat

KalbarOnline, Pontianak - Pontianak sebagai ibu kota Kalimantan Barat memiliki banyak destinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi.…

2 hours ago

Istana Kadriah, Pontianak: Menguak Sejarah dan Budaya Kesultanan Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Ingin menyelami sejarah dan kebudayaan Kesultanan Pontianak di masa lampau? Datanglah ke…

2 hours ago

KPU Perkenalkan “PAWAN”, Maskot Pilkada Ketapang 2024

KalbarOnline, Ketapang - Komisi Pemilu Umum (KPU) Kabupaten Ketapang melakukan peluncuran tahapan pemilihan kepala daerah…

3 hours ago

Polres Kubu Raya Gelar Reka Adegan Detik-detik Pembunuhan Fitri Amalia di Gang Limbung

KalbarOnline, Kubu Raya - Satuan Reserse Polres Kubu Raya menggelar rekonstruksi (reka ulang adegan) kasus…

4 hours ago