Categories: Nasional

Siswi Nonmuslim Diwajibkan Berjilbab, Kepala Sekolah Sudah Minta Maaf

KalbarOnline.com – Komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Beka Ulung Hapsara mengatakan Kepala Sekolah SMKN 2 Padang sudah meminta maaf terkait kejadian siswi nonmuslim diwajibkan untuk mengenakan jilbab. Beka mengatakan, siswi yang bersangkutan juga telah kembali bersekolah seperti biasanya.

“Sebenarnya begini, Kepala Sekolah SMKN 2 Padang sudah meminta maaf, mengakui kesalahannya. Terus siswi yang bersangkutan bisa bersekolah kembali seperti biasa,” ujar Beka kepada KalbarOnline.com, Sabtu (23/1).

Terkait hal itu, pada Senin (25/1) Komnas HAM akan menggelar pertemuan dengan lembaga-lembaga terkait untuk menindaklanjuti peristiwa tersebut. “Di Padang, hari Senin (25/1) akan ada pertemuan antara Komnas HAM, kantor perwakilan Sumatera Barat, Ombudsman Sumatera Barat, dan Dinas Pendidikan Provinsi,” katanya.

Baca juga: Beredar Wajib Jilbab Bagi Siswi Nonmuslim, Komisi X: Kami Prihatin

Beka mengatakan, harus ada evaluasi dari kebijakan-kebijakan yang bertentangan dengan HAM tersebut. Sehingga kejadian tersebut tidak terjadi di daerah-daerah lain.

“Tidak hanya berhenti di situ saja. Harus ada evaluasi kebijakan yang ada secara menyeluruh di Padang dan di tempat-tempat lain di wilayah Indonesia yang ada peraturan serupa,” ungkapnya.

Sebelumnya, media sosial heboh dengan beredarnya foto dan video yang diduga seorang siswi nonmuslim wajib mengenakan jilbab. Hal itu diduga terjadi di SMKN 2 Padang, Sumatera Barat (Sumbar). Foto dan video itu dibagikan oleh warganet bernama Elianu Hia lewat akun Facebook miliknya. Dalam unggahannya pada Kamis (21/1), Elianu memberi keterangan jika dirinya sedang dipanggil pihak sekolah tempat putrinya menuntut ilmu.

“Lagi di sekolah SMK Negeri 2 Padang. Saya dipanggil karena anak saya tidak pakai jilbab. Kita tunggu saja hasil akhirnya. Saya mohon didoakan ya,” tulis Elianu Hia di unggahannya.

Kemudian ada surat pernyataan yang tertera nama Elianu dan putrinya tidak bersedia memakai kerudung. “Dengan ini menyatakan, tidak bersedia memakai kerudung seperti yang telah digariskan oleh peraturan sekolah,” begitu bunyi isi surat pernyataan itu.

Dalam unggahannya itu, Elianu juga membagikan video siaran langsung saat dirinya dipanggil pihak SMKN 2 Padang untuk membahas soal anaknya yang diminta memakai hijab. Dalam video tersebut, terlihat salah seorang guru menjelaskan terkait aturan pakaian siswi di SMKN 2 Padang. Aturan itu sudah ditandatangani saat awal masuk sekolah.

Guru itu mengungkapkan bahwa seluruh siswi di sekolah tersebut wajib memakai seragam, jilbab, dan celana panjang abu-abu. “Pakaian dan seragam, berkerudung untuk bagi perempuan dan celana panjang abu-abu di SMKN 2 Padang. Dan model ini kita pajang untuk modelnya,” kata guru dalam video tersebut.

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Dukung Perubahan Status Supadio, Harisson Ungkap Beberapa Alasan

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson memastikan mendukung kebijakan Kementerian Perhubungan…

49 mins ago

Oknum Pegawai Bea Cukai Ketapang Selundupkan Ratusan Satwa Dilindungi

KalbarOnline, Ketapang - Oknum pegawai Bea Cukai Ketapang, Kalimantan Barat berinisial KW (46 tahun) menjadi…

4 hours ago

Hari Buruh, Kapolri Komitmen Lindungi dan Kawal Hak Buruh

KalbarOnline, Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung pengamanan peringatan aksi Hari Buruh…

4 hours ago

Sekda Kapuas Hulu Buka Bimbingan Manasik Haji Tahun 2024 di Masjid Al-Ikhlas

KalbarOnline, Putussibau - Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas Hulu, Mohd Zaini membuka Acara Bimbingan Manasik Haji…

4 hours ago

Akhiri Masa Tugas, Pj Wali Kota Ani Sofian Ajak ASN Teladani Jejak Mulyadi

KalbarOnline, Pontianak – Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian mengajak ASN di lingkup Pemerintah Kota…

6 hours ago

Status Kepemilikan Gedung Perbasi Resmi Kembali ke Pemkot Pontianak

KalbarOnline, Pontianak – Kejelasan status pengelolaan Gedung Persatuan Basket Indonesia (Perbasi) Kota Pontianak di Jalan…

6 hours ago