Categories: Kesehatan

Waspadai 10 Gejala Gangguan Perkembangan Motorik Ini Pada Anak

Maunya sih, si kecil tumbuh dalam kondisi sehat dan sempurna, baik secara fisik maupun mental. Namun, ada kalanya berbagai cobaan mendera. Salah satu contohnya adalah bila si kecil yang baru berusia satu tahun mengalami gangguan motorik. Bila ini sampai terjadi, berarti otomatis tumbuh kembangnya akan terganggu.

Waspadai sepuluh (10) gejala gangguan perkembangan motorik ini pada anak, Mums, sebelum terlambat:

  • Usia satu tahun, tapi belum bisa berguling, duduk, atau berjalan.
  • Sulit mengendalikan gerak kepala dan leher, bahkan cenderung terkulai.
  • Otot kaku atau kendur terkulai.
  • Keterlambatan berbicara atau speech delay.
  • Si kecil masih kesulitan menelan atau meneguk.
  • Postur tubuh tampak canggung, limbung, dan mudah kehilangan keseimbangan hingga sering jatuh.
  • Canggung sehingga sering menabrak atau jatuh.
  • Tungkai anak kaku.
  • Si kecil cenderung lebih sering menggunakan satu tangan atau satu sisi tubuhnya jauh lebih dominan, sehingga mengganggu koordinasi geraknya secara keseluruhan.
Baca juga: Proses Ngemil Ternyata Bisa Mengembangkan Motorik Halus Si Kecil, Lho!

Yang Menjadi Kekhawatiran Banyak Orang Tua Terkait 10 Gejala Gangguan Perkembangan Motorik Pada Anak

Tidak hanya soal si kecil akan sulit berjalan, inilah beberapa kemungkinan yang menjadi kekhawatiran para orang tua bila anaknya mengalami beberapa gejala di atas:

  • Si kecil tidak berkembang seperti anak-anak seusianya.
  • Si kecil tampak kaku dan gerakannya canggung seperti robot.
  • Si kecil tampak lemah seperti boneka kayu tanpa tenaga.
  • Si kecil tidak bisa bermain dengan anak-anak lain bila kondisi fisiknya seperti ini.
  • Si kecil tampak mudah sekali lelah, meskipun aktifitas fisiknya tidak banyak.

Bila kekhawatiran Mums akan kondisi si kecil termasuk seperti beberapa contoh di atas, wajar saja. Memang, dalam beberapa kasus, ada anak-anak yang perkembangan motoriknya kemudian menyusul cepat di usia dua tahun. Namun, untuk berjaga-jaga, periksakan si kecil ke dokter.

Bahkan, di Amerika Serikat pun, diperkirakan sekitar 400 ribu bayi yang lahir setiap tahun berisiko terlahir dengan masalah kesehatan pada otot dan saraf. Artinya, kemungkinan satu dari 40 bayi menderita gejala gangguan perkembangan motorik.

Pada usia satu tahun, anak belum bisa mengungkapkan perasaannya. Mereka hanya mengekspresikan rasa sakit atau tidak nyaman lewat menangis. Meskipun lebih banyak diam, pantau terus perkembangan fisik dan kemampuan geraknya, Mums. Bahkan, bila si kecil termasuk lahir prematur (sebelum minggu 37 kehamilan), ada kemungkinan dia mengalami perkembangan yang lebih lambat daripada anak-anak yang lahir normal.

Baca juga: ARFID, Gangguan Makan Serius pada Anak

Konsultasi Dengan Dokter Anak

Jangan takut dianggap berlebihan, Mums. Lebih baik cari amannya dulu dengan berkonsultasi dengan dokter anak. Berdasarkan pemeriksaan menyeluruh dari dokter, inilah kemungkinan yang akan terjadi pada si kecil berikutnya:

  • Bila si kecil masih kesulitan duduk maupun berjalan, dokter akan menyarankan Mums meminta bantuan terapis fisik anak.
  • Jika anak masih kesulitan berbicara maupun memahami bahasa (termasuk kosakata sederhana), dokter akan menyarankan bantuan terapis wicara untuk si kecil.
  • Bila si kecil punya gangguan perkembangan motorik sehingga sulit melakukan banyak hal, seperti mengambil mainan atau mengancingkan baju sendiri, dokter akan menyarankan Mums meminta bantuan terapis okupasi.

Tidak hanya itu, Mums. Tidak ada salahnya juga Mums dan Dads mulai mencari kelompok pendukung (support group) berupa keluarga-keluarga yang juga mempunyai masalah serupa. Selain dapat memberikan dukungan moral, kelompok ini juga dapat memberikan informasi yang Mums butuhkan terkait kondisi si kecil.

Waspadai sepuluh (10) gejala gangguan perkembangan motorik ini pada anak, Mums. Semoga si kecil mendapatkan bantuan yang diperlukan.

Baca juga: Inilah Gangguan Kesehatan yang Dialami Anak Down Syndrome

Sumber:

https://www.healthychildren.org/English/ages-stages/baby/Pages/Is-Your-Babys-Physical-Development-on-Track.aspx

https://www.webmd.com/parenting/baby/recognizing-developmental-delays-birth-age-2#1

https://intermountainhealthcare.org/services/pediatrics/services/rehabilitation/services/gross-motor-delay/

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Pj Gubernur Kalbar Resmikan GOR Terpadu Ayani Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Pembangunan Gelanggang Olahraga (GOR) Terpadu A. Yani Pontianak yang berlokasi di kawasan…

1 hour ago

Pemkot Pontianak Salurkan 41 Hewan Kurban, Salat Idul Adha Digelar di Depan Kantor Wali Kota

KalbarOnline, Pontianak – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak menyalurkan sebanyak 41 hewan kurban sapi untuk dibagikan…

3 hours ago

Pj Wako Sebut Persyaratan Lunas PBB di PPDB Sifatnya Edaran, Dilampirkan Saat Siswa Dinyatakan Diterima

KalbarOnline, Pontianak - Terkait pemberlakuan bukti lunas Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) sebagai salah satu…

3 hours ago

Kapolsek Pulau Maya Beri Pembinaan Cegah Bullying di SMP Negeri 03 Pulau Karimata Kayong Utara

KalbarOnline, Kayong Utara - Kapolsek Pulau Maya Karimata, IPDA Abu Mansur beserta personel Bhabinkamtibmas  mengunjungi…

3 hours ago

Pemkot Pontianak Larang Penggunaan Kantong Plastik untuk Daging Kurban

KalbarOnline, Pontianak - Pemerintah Kota Pontianak melarang panitia kurban menggunakan kantong plastik sebagai wadah daging…

3 hours ago

Segini Biaya Pembangunan GOR Terpadu Ayani Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Gedung Olahraga (GOR) Terpadu Ahmad Yani (A. Yani) di Kawasan Gelora Khatulistiwa…

3 hours ago