Categories: Kabar

Gempa Sulbar, BNPB Catat 42 Orang Meninggal, 800 Luka-luka, 15 Ribu Mengungsi

KalbarOnline.com – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, hingga Sabtu (16/1/2021) jumlah korban akibat gempa bumi 6,2 SR yang mengguncang Mamuju dan Majene, di Sulawesi Barat (Sulbar) ada 42 orang meninggal dunia, sekitar 800 orang mengalami luka berat dan ringan, sementara sekitar 15 ribu warga terpaksa mengungsi.

Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB Raditya Jati menyampaikan, di Kabupaten Mamuju, catatan meninggal dunia sebanyak 34 orang. Di Kabupaten Majene, meninggal dunia ada delapan nama. Sedangkan 189 warga di Mamuju, mengalami luka kategori berat. Sekitar 637 warga di Majene, dalam perawatan luka-luka ringan.

“Untuk pengungsian, sekarang ada di 10 titik. Dan pasien sementara ini dirawat, dan dievakuasi di RS Lapangan,” kata Jati dalam rilis BNPB yang diterima wartawan di Jakarta, Sabtu (16/1/2021).

Sampai saat ini, proses evakuasi, dan pendataan korban, serta pengungsian masih terus dilakukan. Tim evakuasi gabungan, terdiri dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Majene, dan Mamuju, dibantu oleh tim BPBD Polewali Mandar.

“Mereka melakukan pendataan, dan mendirikan tempat pengungsian, dan evakuasi,” kata Jati.

Tim gabungan itu, pun melibatkan regu dari TNI-Polri, juga Basarnas, serta relawan-relawan dalam evakuasi, dan penyaluran logistik. “Upaya pencarian korban terdampak gempa, masih terus dilakukan,” kata Jati.

Laporan BNPB juga mengatakan, di Majene, gempa susulan masih terjadi. Pada Sabtu (16/1), sekitar pukul 06.32 WIB, gempa susulan berskala 5,0 kembali mengguncang. Titik gempa baru, dikatakan berada di darat 20 kilo meter (Km) Timur Laut Majene, dengan kedalaman 10 Km. “Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan, gempa susulan masih akan terjadi,” begitu rilis BNPB.

BNPB mengimbau, masyarakat di Sulbar untuk selalu waspada terhadap potensi gempa-gempa susulan tersebut. Kewaspadaan tinggi terutama dikatakan untuk masyarakat yang berada di kawasan pesisir. [rif]

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Danau Empangau: Permata Tersembunyi di Bunut Hilir

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Danau Empangau, yang terletak di Kecamatan Bunut Hilir, Kabupaten Kapuas Hulu,…

8 hours ago

Mengabadikan Keindahan Alam di Bukit Penjamur: Destinasi Sunrise dan Sunset Terbaik di Kalimantan Barat

KalbarOnline, Kalimantan - Bukit Penjamur, sebuah spot menakjubkan untuk menikmati keindahan matahari terbit dan terbenam,…

8 hours ago

Bejat! Delapan Pria di Suhaid Setubuhi Gadis 15 Tahun Secara Bergiliran

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Delapan pria di Kecamatan Suhaid, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat melakukan…

8 hours ago

Kasus Perdagangan 109 Kilogram Sisik Trenggiling Mulai Sidang

KalbarOnline, Mempawah - Pengadilan Negeri Mempawah menggelar sidang perdana perkara perdagangan sisik trenggiling sebanyak 109,54…

8 hours ago

Bapaslon Muda-Suyanto Mundur dari Jalur Perseorangan

KalbarOnline, Pontianak - Bakal pasangan calon (bapaslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat tahun 2024,…

8 hours ago

Wabup Wahyudi Minta Dinas Terkait Proaktif Wujudkan Kapuas Hulu Layak Anak

KalbarOnline, Putussibau - Wakil Bupati Kapuas Hulu, Wahyudi Hidayat membuka secara resmi rapat koordinasi kabupaten…

11 hours ago