Categories: Internasional

Vaksinasi Covid-19 Wajib, Pejabat Singapura Minta Jangan Pilih Merek

KalbarOnline.com – Warga Singapura diwajibkan untuk mau divaksinasi setelah diberi kesempatan. Menteri Pendidikan dan ketua bersama gugus tugas multi-Kementerian Covid-19 Singapura, Lawrence Wong, memperingatkan warga agar tidak menunggu pilihan merek vaksin yang disukai.

“Pemerintah telah melakukan pembelian dan meyakinkan publik bahwa akan ada cukup vaksin untuk semua orang. Ada ketidakpastian tentang ketersediaan merek vaksin,” kata Wong, Rabu (13/1).

Dia menambahkan bahwa tidak ada cara untuk mengetahui kapan semua merek vaksin tersedia. Akan tetapi dia memberikan jaminan bahwa vaksin yang dipakai di Singapura aman.

Baca juga: Hanya Manjur 50,4 Persen, Singapura Masih Tunda Pakai Vaksin Sinovac

“Yang kami miliki saat ini adalah vaksin resmi yang aman, itu efektif,” katanya seperti dilansir dari Straits Times, Kamis (14/1).

“Dan ketika saatnya tiba, maju saja dan lakukan vaksinasi, daripada menunggu merek lain yang mungkin atau mungkin tidak terwujud di kemudian hari,” tegasnya.

Vaksin Pfizer-BioNTech adalah vaksin Covid-19 pertama yang telah disetujui untuk digunakan di Singapura. Vaksin dari perusahaan farmasi lain, Moderna dan Sinovac, diharapkan tiba dalam beberapa bulan mendatang.

Latihan vaksinasi Covid-19 Singapura dimulai pada 30 Desember 2020 dengan 40 petugas layanan kesehatan di Pusat Nasional untuk Penyakit Menular. Sejak itu, lebih dari 6.200 orang telah menerima vaksinasi.

Pemerintah sedang mendirikan pusat vaksinasi Covid-19 yang memungkinkan banyak orang untuk divaksinasi setiap hari, dan vaksinasi juga akan diberikan di poliklinik dan klinik dokter umum. Wong mengatakan bahwa akan ada peningkatan vaksinasi yang signifikan. Dia menambahkan bahwa penting bagi para frontliner seperti mereka yang bekerja di titik masuk perbatasan Singapura untuk mendapatkan vaksinasi sedini mungkin sehingga mereka dapat terus melakukan pekerjaan mereka dengan aman.

“Garis depan dan staf maskapai berpotensi berinteraksi dengan pelancong dan kru dari luar negeri. Jadi menurut saya penting agar mereka divaksinasi lebih awal,” katanya.

“Mereka melakukan peran yang sangat penting untuk menjaga perekonomian kita, untuk menjaga Singapura tetap berjalan, dan mereka juga merupakan bagian penting dari keseluruhan rencana kita untuk menahan penyebaran virus,” pungkas Wong.

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Pj Wako Pontianak Harap Pekan Budaya Laskar Melayu Jadi Agenda Tetap

KalbarOnline, Pontianak - Laskar Pemuda Melayu (LPM) Kalimantan Barat (Kalbar) bekerja sama dengan Pemerintah Kota…

32 mins ago

Wujudkan Kedaulatan Pangan, Pemkab Kubu Raya Percepat Gerakan Tanam Padi

KalbarOnline, Kubu Raya – Pemerintah Kabupaten Kubu Raya menggelar kegiatan Gerakan Tanam Padi (Gertam) 2024…

13 hours ago

Wabup Ketapang Hadiri Anniversary dan Halal Bihalal Generasi Rock Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Wakil Bupati Ketapang, Farhan menghadiri Anniversary 3 tahun sekaligus halal bihalal Generasi…

16 hours ago

Wakili Bupati, Asisten Setda Ketapang Tutup Gebyar Talenta Pendidikan 2024

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Asisten Sekda bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemkab Ketapang,…

16 hours ago

Asisten I Setda Ketapang Jadi Inspektur Upacara Peringatan Hari Pendidikan

KalbarOnline, Ketapang - Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemkab Ketapang, Heryandi menjadi inspektur upacara…

16 hours ago

Mantan Sekda Kalbar M Zeet Assovie Tutup Usia, Pj Gubernur Harisson Sampaikan Duka Mendalam

KalbarOnline, Pontianak - Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) periode 2010 - 2018,…

16 hours ago