Categories: HeadlinesPontianak

Sutarmidji Tak Bisa Jadi Orang Pertama di Kalbar yang Divaksin Covid-19

Sutarmidji Tak Bisa Jadi Orang Pertama di Kalbar yang Divaksin Covid-19

KalbarOnline, Pontianak – Untuk menciptakan kepercayaan publik terhadap vaksin Covid-19 aman, Presiden Joko Widodo sebelumnya telah menegaskan bahwa dirinya siap menjadi yang pertama menerima suntikan vaksin Covid-19. Tak seperti Presiden Jokowi, Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji justru sebaliknya.

Namun, Sutarmidji memiliki alasan mengapa dirinya tak bisa menjadi orang pertama di Kalbar yang menerima suntikan vaksin. Hal ini lantaran dirinya masuk dalam kontra indikasi vaksin atau orang-orang yang tidak boleh diberikan vaksin.

“Saya sudah tak bisa. Pertama (saya) ada autoimun. Vitiligo kan autoimun. Kemudian usia (saya) sudah 59 tahun. Sehingga saya harus memproteksi untuk hal-hal lain,” ujarnya saat diwawancarai wartawan di Pontianak, Senin (4/1/2021).

Vaksin Covid-19 jenis Sinovac sendiri rencananya akan tiba di Kalbar besok, pada Selasa, 5 Januari 2021. Hal ini diungkapkan Gubernur Sutarmidji kepada wartawan. Namun, selaku Ketua Satgas Covid-19 Kalbar, Midji mengaku belum mendapatkan pemberitahuan secara resmi.

“Katanya besok, tapi untuk pemberitahuan resminya sampai hari ini saya sebagai Ketua Satgas belum terima surat apapun. Tapi kalau dari informasinya dari Kadis Kesehatan, besok. Yang akan diterima itu sekitar 18 ribuan vial vaksin,” ujarnya saat diwawancarai wartawan di Pontianak, Senin (4/1/2021).

Sama seperti daerah lainnya, vaksin yang diterima Kalbar ini akan diprioritaskan untuk tenaga kesehatan yang berjumlah sekitar 27 ribu. Hal ini lantaran tenaga kesehatan merupakan orang atau profesi yang sangat beresiko untuk tertular Covid-19.

Orang nomor wahid di Bumi Tanjungpura ini menjelaskan, mereka yang mendapatkan vaksin gratis ini nantinya akan diberitahukan melalui SMS Blast.

“Karena data mereka sudah ada di BPJS semua, sampai registrasi nomor vaksin untuk siapapun, itu ada,” jelasnya.

Mantan Wali Kota Pontianak ini turut mengungkapkan bahwa pihaknya sudah menyiapkan segala sesuatunya baik tempat penyimpanan khusus vaksin hingga proses pendistribusian vaksin ke kabupaten/kota se-Kalbar nantinya.

“Tempat penyimpanannya kita punya, karena selama ini kan kita punya vaksin-vaksin tertentu yang harus distok. Tempat penyimpanan untuk jumlah vaksin yang kita terima, siap, sudah ada. Untuk angkutannya dari bandara ke tempat penyimpanan, sudah ada mobil khusus untuk mengangkut vaksin karena harus ada ruangan pendinginnya,” imbuhnya.

“Untuk distribusi ke daerah-daerah Kabupaten/Kota juga sudah siap. Di kabupaten juga pasti punya tempat penyimpanan vaksin, karena selama ini kan ada vaksin-vaksin lain, pasti ada cold storage kecil, minimal ada ruang penyimpanan dengan suhu 0 hingga 2 derajat celcius. Distribusinya nanti akan sampai ke puskesmas-puskesmas, pelaksana vaksinasinya puskesmas,” timpalnya.

Hal ini sebelumnya telah diinformasikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Harisson, Minggu (3/1/2020). Di mana, kata Harisson, Provinsi Kalimantan Barat akan menerima sebanyak 18.360 ribu vial vaksin Covid-19 dari total 50 ribu vial yang dialokasikan oleh Kementerian Kesehatan.

“Dalam beberapa hari ini Kalbar akan menerima sebanyak 18.360 vial vaksin Sinovac yang merupakan vaksin untuk covid-19. Sebenarnya Kalbar mendapatkan alokasi dari Kemenkes sebanyak 50 ribu vial vaksin, tetapi pengiriman secara bertahap. Tahap pertama ini ada 18.360 vial vaksin,” ujarnya.

Harisson menjelaskan, di tahap pertama ini, pihak yang akan dilakukan vaksinasi adalah tenaga kesehatan. Hal ini lantaran tenaga kesehatan merupakan orang atau profesi yang sangat beresiko untuk tertular Covid-19.

“Tenaga kesehatan ini diutamakan karena mereka merupakan aset berharga di masa pandemi,” ucapnya.

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Bupati Kapuas Hulu Kunker ke Hulu Gurung, Buka Layanan Kesehatan Gratis Untuk Masyarakat

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan melaksanakan kunjungan kerja selama dua hari…

14 hours ago

10 Tahun Reforma Agraria Lampaui Target, Menteri AHY: On the Right Track!

KalbarOnline, Denpasar - Perjalanan reforma agraria telah mencapai 10 tahun. Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala…

14 hours ago

DAK Kabupaten Kapuas Hulu 2024 Rp 89 M

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menyampaikan, bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK)…

16 hours ago

Sekda Kapuas Hulu Hadiri Reforma  Agraria Summit 2024 di Bali

KalbarOnline, Bali - Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas Hulu, Mohd Zaini menghadiri pertemuan Reforma Agraria Summit…

16 hours ago

Honda ADV 160: Pilihan Motor Petualang Tangguh dengan Mesin 160 cc

KalbarOnline - Honda ADV 160 menjadi pilihan menarik bagi para pecinta skuter di Indonesia. Dikenal…

18 hours ago

Honda PCX160: Motor Mewah dengan Performa Tangguh di Indonesia

KalbarOnline - Honda PCX160 kini hadir di Indonesia dengan pilihan mesin petrol yang menawarkan performa…

18 hours ago