Categories: Kabar

Pemkot Tangsel Pastikan Kesiapan Tempat Transit Pasien Covid-19

KalbarOnline.com – Wakil Walikota Tangerang Selatan Benyamin Davnie memastikan kesiapan tempat transit untuk Pasien Covid-19. Adapun tempat transit tersebut dibuka di satu titik di setiap kecamatan.

Hal tersebut diungkap Benyamin saat pengecekan Rumah Sakit Pakulonan atau Serpong Utara, Puskesmas Pamulang dan lainnya, Rabu (30/12).

Benyamin menjelaskan bahwa rumah sakit transit tersebut akan membantu pemerintah untuk memberikan fasilitas pelayanan Covid-19. Begitu pula dengan rumah sakit baru di Pakulonan yang akan menyiapkan 71 tempat tidur yang bisa digunakan oleh pasien covid-19.

”Angka 71 itu dimaksimalkan hingga 100 tempat tidur,” ujar Benyamin.

Pada kesempatan ini, Benyamin juga menjelaskan bahwa saat ini rumah sakit Pakulonan memang sudah bisa beraktivitas meskipun belum maksimal sehingga fungsinya dialihkan menjadi rumah sakit penanganan covid dengan gejala sedang.

Kemudian, Benyamin menegaskan bahwa masyarakat tidak perlu takut berobat ke puskesmas. Karena pelayanan covid-19 dilakukan di puskesmas tertentu saja dengan memperhatikan bahwa puskesmas tersebut tidak diizinkan untuk memberikan pelayanan kesehatan lain.

”Jadi, kalau puskesmasnya menjadi tempat rawat, maka puskesmas itu tidak boleh memberikan pelayanan terhadap pasien umum,” ujar Benyamin pada saat melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah puskesmas dan rumah sakit.

Saat ini untuk mencegah lonjakan pasien paska tahun baru, Pemerintah mengimbau kepada masyarakat untuk tetap di rumah saja pada libur panjang tahun baru. Menghindari keramaian serta tidak mengadakan pesta.

Dia juga sudah meminta koordinasi PHRI untuk tidak melakukan perayaan tahun baru untuk mencegah melonjaknya jumlah kasus positif. ”Itu sudah kami koordinasikan dengan PHRI. Bahwa ada larangan di tengah masa pandemi ini. Jadi sudah disepakati bahwa aktivitas tempat hiburan hanya boleh hingga pukul 07.00 malam saja,” kata dia.

Dia berharap dengan upaya yang dilakukan ini, jumlah kasus positif harian bisa berkurang secara signifikan dan bisa menjadikan Tangsel terlepas dari zona merah. [ind]

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Komunitas Energi Muda Dukung Sugioto Maju Wakil Wali Kota Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Komunitas Energi Muda Pontianak menyatakan dukungannya kepada Sugioto untuk maju mencalonkan diri…

2 hours ago

Pj Gubernur Kalbar Resmikan GOR Terpadu Ayani Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Pembangunan Gelanggang Olahraga (GOR) Terpadu Ayani Pontianak yang berlokasi di kawasan Gelora…

6 hours ago

Pemkot Pontianak Salurkan 41 Hewan Kurban, Salat Idul Adha Digelar di Depan Kantor Wali Kota

KalbarOnline, Pontianak – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak menyalurkan sebanyak 41 hewan kurban sapi untuk dibagikan…

8 hours ago

Pj Wako Sebut Persyaratan Lunas PBB di PPDB Sifatnya Edaran, Dilampirkan Saat Siswa Dinyatakan Diterima

KalbarOnline, Pontianak - Terkait pemberlakuan bukti lunas Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) sebagai salah satu…

8 hours ago

Kapolsek Pulau Maya Beri Pembinaan Cegah Bullying di SMP Negeri 03 Pulau Karimata Kayong Utara

KalbarOnline, Kayong Utara - Kapolsek Pulau Maya Karimata, IPDA Abu Mansur beserta personel Bhabinkamtibmas  mengunjungi…

8 hours ago

Pemkot Pontianak Larang Penggunaan Kantong Plastik untuk Daging Kurban

KalbarOnline, Pontianak - Pemerintah Kota Pontianak melarang panitia kurban menggunakan kantong plastik sebagai wadah daging…

8 hours ago