KalbarOnline.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan masih ada masyarakat di Indonesia tidak bebas untuk menjalankan ibadahnya sesuai dengan kepercayaanya masing-masing. Hal tersebut disampaikan Jokowi dalam peringatan Hari HAM Sedunia yang jatuh pada hari ini, Kamis (10/12).
“Kita masih menghadapi beberapa masalah yang harus diselesaikan. Saya mendengar masih ada masalah kebebasan beribadah di beberapa tempat,” ujar Jokowi dalam pidato yang ditayangkan virtual di Jakarta, Kamis (10/12).
Oleh sebab itu, Jokowi meminta jika kejadian pelarangan orang melaksanakan ibadah masih terjadi, hendaknya bisa diselesaikan secepatnya.
Baca juga: Jokowi Sebut Pemerintah Bakal Terus Tuntaskan Masalah HAM Masa Lalu
“Utuk itu saya minta agar aparat pemerintah pusat dan daerah secara aktif dan responsif untuk menyelesaikan masalah ini secara damai dan bijak,” harap Jokowi.
Selain itu, Jokowi juga menyinggung pembangunan infrastruktur harus didedikasikan sebagai prasarana untuk pemenuhan HAM. “Yakni dengan menjamin keterjangkauan hak mobilitas, hak kesehatan, hak pangan, dan hak kebutuhan dasar yang merata termasuk bahan bakar satu harga,” ungkapnya.
Demikian pula pembangunan sumber daya manusia dengan memastikan penurunan kasus stunting serta keterjangkauan pendidikan yang memadai terutama di daerah-daerah terpencil dan pulau-pulau terluar.
“Saya juga memberikan perhatian khusus kepada saudara-saudara kita penyandang disabilitas, kita telah membentuk komisi nasional disabilitas dan berorientasi pada pendekatan hak asasi manusia,” tuturnya.
Lebih lanjut, Jokowi mengatakan saat ini Indonesia sedang menghadapi krisis yang berat akibat pandemi Covid-19 yang mengakibatkan krisis kesehatan dan krisis perekonomian. Semua pihak terus bekerja keras untuk menghambat penyebaran virus, mengobati yang sakit, mencegah kematian, serta memberikan bantuan ekonomi bagi masyarakat tidak mampu.
“Kita harus menjaga agar pandemi tidak memperburuk pemenuhan hak asasi masyarakat,” pungkasnya.
Saksikan video menarik berikut ini:
KalbarOnline, Vietnam - Berkekuatan 50 personel, kontingen Indonesia beratribut kemeja batik biru yang dikombinasikan dengan…
KalbarOnline, Sanggau - Kalimantan Barat terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau. Salah satu destinasi yang…
KalbarOnline, Pontianak - Mengaku mendapat bisikan gaib, Syarif Muhammad Ikhsan (39 tahun) nekat terjun ke…
KalbarOnline, Pontianak - Seorang pria berinisial Ib (48 tahun) di Pontianak ditangkap Tim Macan Unit…
KalbarOnline, Kubu Raya - Satreskrim Polres Kubu Raya mengungkapkan selama 2024, terhitung dari Januari hingga…
KalbarOnline, Kubu Raya - Polres Kubu Raya dan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Kalbar…
Leave a Comment