Categories: Ketapang

Tok! APBD Ketapang 2021 Resmi Disahkan, Berikut Jumlahnya

Tok! APBD Ketapang 2021 Resmi Disahkan, Berikut Jumlahnya

KalbarOnline, Ketapang – Pj Sekretaris Daerah Ketapang, Heronimus Tanam menghadiri rapat paripurna DPRD Ketapang dengan agenda penyampaian pendapat akhir fraksi-fraksi DPRD Ketapang terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) APBD Ketapang tahun anggaran 2021, yang dilaksanakan di ruang rapat utama DPRD Ketapang, Senin (30/11/2020).

Rapat penyampaian pendapat akhir dari tujuh fraksi perwakilan partai di DPRD Kabupaten Ketapang, yaitu Golkar, PDIP, Gerinda, Hanura-Demokrat, Nasdem, PPP dan PAN menerima dan menyetujui untuk ditetapkan menjadi Perda tahun 2021 yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Ketapang, Febriadi.

Usai pengesahan APBD, pimpinan rapat sekaligus Ketua DPRD Ketapang, Febriadi menandatangani berita acara persetujuan bersama antara eksekutif dan legislatif sekaligus menyerahkannya kepada Plt Bupati yang diwakili Pj Sekda, Heronimus Tanam.

Kepada wartawan, Pj Sekda Ketapang menyampaikan, masukan yang disampaikan pihak legislatif sangat baik bagi pemerintah. Untuk itu, dia mengucapkan terima kasih kepada DPRD Ketapang yang telah menyetujui Raperda APBD 2021 menjadi Peraturan Daerah.

Terkait adanya hal-hal yang belum terakomodir atau hal-hal yang belum tertanggapi, dia berjanji akan menindaklanjuti dan menjadikan catatan untuk dilakukan perbaikan kedepannya.

“Kita akan tindaklanjuti di kemudian hari, jika ada kekurangan dan ada juga mungkin yang belum kami tanggapi menjadi catatan untuk melakukan perbaikan ke depan,” ujarnya.

Pj Sekda juga mengucapkan terima kasih kepada Banggar atas kinerjanya sehingga APBD 2021 bisa disahkan.

“Kami sangat berterima kasih kepada DPRD, terutama Badan Anggaran yang telah menyelesaikan ini dengan baik, walaupun dalam sidang pertama tanggal 24 November belum kuorum, mungkin karena kesibukan, perjalanan dinas, segala macam sehingga jumlah anggota dewan yang hadir belum cukup, tapi (hari ini) setelah tujuh fraksi menyatakan menerima, kami sangat mengucapkan terima kasih,” ucapnya.

Sementara Ketua DPRD Ketapang, Febriadi mengaku bersyukur atas sudah disahkannya APBD tahun 2021 sebelum batas waktu berakhir. Meskipun sebelumnya sempat terunda lantaran kehadiran anggota DPRD tidak kuorum.

Pada agenda pengesahan pertama sampai dilakukan penundaan, dikarenakan rekan-rekan anggota DPRD banyak melakukan kegiatan kampanye Pilkada untuk masing-masing kandidat mereka dan ditugaskan partainya.

“Hari ini sudah disahkan. Saya yakin yang kemarin bukan bentuk protes. Tadi pagi saya sudah panggil tujuh fraksi DPRD, semua menerima tapi dengan beberapa catatan. Soal catatan itu hal biasa, mamang harus ada koreksi dalam setiap dinamika pembangunan,” kata Febriadi.

Kendati APBD sudah disahkan, hendaknya kritikan dan saran yang disampaikan dalam pandangan akhir fraksi DPRD menjadi catatan bagi Pemerintah Daerah. Menurutnya, kritikan, saran dan masukan itu merupakan masukan DPRD secara kelembagaan.

“Adapun catatan khusus dari kita untuk pemerintah daerah (eksekutif) adalah diharapkan agar serapan anggaran di OPD yang melakukan kegiatan belanja modal lebih ditingkatkan lagi,” tegasnya.

Dia menyebutkan, serapan anggaran untuk tahun 2021 penting untuk ditangkatkan. Pasalnya di tahun 2020, selain ada musibah pandemi Covid-19, masih banyak anggaran tidak terserap atau terlaksana oleh Pemerintah Kabupaten Ketapang.

“Seperti kita ketahui bersama, selain wabah pandemi Covid-19, tapi banyak anggaran tidak terserap tahun 2020 ini. Ke depan kita harap bisa lebih maksimal lagi penyerapan anggarannya, kita akan mendorong itu,” tegasnya.

Ia menambahkan, untuk APBD Ketapang tahun anggaran 2021 sebesar Rp2.238.689.837.483. Angka demikian mengalami peningkatan jika dibanding dari APBD tahun 2020.

“Mengalami peningkatan. Dana Alokasi Khusus juga meningkat, angkanya kurang lebih Rp104 miliar. Namun untuk Dana Alokasi Umum kita menurun, tahun 2021 nilainya kurang lebih Rp98 miliar,” pungkasnya. (Adi LC)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Komunitas Energi Muda Dukung Sugioto Maju Wakil Wali Kota Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Komunitas Energi Muda Pontianak menyatakan dukungannya kepada Sugioto untuk maju mencalonkan diri…

42 mins ago

Pj Gubernur Kalbar Resmikan GOR Terpadu Ayani Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Pembangunan Gelanggang Olahraga (GOR) Terpadu Ayani Pontianak yang berlokasi di kawasan Gelora…

5 hours ago

Pemkot Pontianak Salurkan 41 Hewan Kurban, Salat Idul Adha Digelar di Depan Kantor Wali Kota

KalbarOnline, Pontianak – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak menyalurkan sebanyak 41 hewan kurban sapi untuk dibagikan…

7 hours ago

Pj Wako Sebut Persyaratan Lunas PBB di PPDB Sifatnya Edaran, Dilampirkan Saat Siswa Dinyatakan Diterima

KalbarOnline, Pontianak - Terkait pemberlakuan bukti lunas Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) sebagai salah satu…

7 hours ago

Kapolsek Pulau Maya Beri Pembinaan Cegah Bullying di SMP Negeri 03 Pulau Karimata Kayong Utara

KalbarOnline, Kayong Utara - Kapolsek Pulau Maya Karimata, IPDA Abu Mansur beserta personel Bhabinkamtibmas  mengunjungi…

7 hours ago

Pemkot Pontianak Larang Penggunaan Kantong Plastik untuk Daging Kurban

KalbarOnline, Pontianak - Pemerintah Kota Pontianak melarang panitia kurban menggunakan kantong plastik sebagai wadah daging…

7 hours ago