Categories: Sport

Australia Terbuka 2021 Dijadwalkan 1 Februari

KalbarOnline.com − Covid-19 masih menjadi kendala menuju penyelenggaraan Australia Terbuka 2021. Pemerintah Negara Bagian Victoria menetapkan, pemain wajib menjalani karantina 14 hari sebelum tampil pada ajang grand slam tersebut.

Penyelenggaraan berpotensi mundur dari jadwal semula pada 18 Januari 2021.
Sydney Morning Herald (SMH) melaporkan, sangat mungkin turnamen yang berlangsung di Melbourne Park itu dimulai pada 1 Februari 2021.

Penyelenggara Australia Terbuka bakal memutuskan kepastian jadwal pada hari ini (27/11).

  • Baca Juga: Masih Ruwet Hadapi Covid-19, Grand Slam Pembuka 2021 Bisa Ditunda

Nah, jika benar Australia Terbuka berlangsung awal Januari, gelombang kedatangan pemain dijadwalkan dimulai pada 7 Januari mendatang. Selanjutnya, mereka menjalani masa karantina selama 14 hari.

Namun, penyelenggara, ATP, dan WTA berharap pemain tetap bisa berlatih pada masa karantina tersebut. Dengan catatan, latihan berlangsung terpisah dari publik dan di tempat latihan khusus.

Opini berkembang terkait kepastian waktu latihan selama masa karantina. Ada potensi petenis top dunia tidak akan tampil di Melbourne jika tidak bisa berlatih selama 14 hari tersebut. Salah satunya adalah petenis senior Australia John Millman.

’’Anda tidak bisa menjalani kuntara secara paksa selama dua pekan untuk bersiap menghadapi Australia Terbuka,” kata Millman dilansir SMH.

’’Menurutku, tidak akan ada pemain internasional yang mau melakukannya,” lanjut petenis 31 tahun tersebut. Setidaknya, total 1.000 hingga 1.500 pemain, kru, dan staf bakal terlibat dalam Australia Terbuka 2021.

Tahun lalu, ajang mayor tenis dunia itu menghadapi situasi sulit kebakaran lahan di berbagai tempat di Australia. Pada 2021, penyelenggara kembali menghadapi tantangan besar terkait penanganan atlet dan semua pihak yang terlibat di tengah pandemi Covid-19.

CEO Australia Terbuka Craig Tiley optimistis pihaknya bisa menggelar turnamen dengan lancar. ’’Kami bekerja sama penuh dengan pemerintah Victoria untuk sebuah rencana dengan mempertimbangkan kebutuhan para pemain, penggemar, mitra, dan staf kami, serta sangat bermanfaat buat perkembangan ekonomi Victoria dan Australia,” papar Tiley dilansir laman resmi turnamen.

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

PN Ketapang Menangkan PT CMI pada Perkara Tumpang Tindih WIUP di Desa Karya Baru Kecamatan Marau

KalbarOnline, Ketapang - Pengadilan Negeri (PN) Ketapang akhirnya memenangkan pihak PT Cita Mineral Investindo (CMI)…

2 hours ago

Wakili Bupati Ketapang, Absalon Buka Workshop Teaching Factory Politap di Asana Nevada

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Staf Ahli Bupati bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia,…

3 hours ago

Kenang Jasa Para Pahlawan, Farhan dan Forkopimda Ketapang Ziarahi Taman Makam Pahlawan Tanjungpura

KalbarOnline, Ketapang - Usai mengikuti upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional, Wakil Bupati Ketapang, Farhan bersama…

3 hours ago

Pj Bupati Romi Tinjau Persiapan Operasionalisasi SPBU OSO di Kayong Utara

KalbarOnline, Kayong Utara - Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya meninjau langsung persiapan operasionalisasi…

3 hours ago

Polres Kapuas Hulu Gelar Rekonstruksi Kasus Pembunuhan di Kecamatan Pengkadan

KalbarOnline, Putussibau - Rekonstruksi kasus pembunuhan yang menggemparkan publik Kecamatan Pengkadan, Kabupaten Kapuas Hulu berlangsung…

3 hours ago

Lewat PGD 2024, Harisson Ajak Masyarakat Lestarikan Budaya Dayak

KalbarOnline, Pontianak - Pekan Gawai Dayak (PGD) Kalimantan Barat ke-XXXVIII Tahun 2024 di Rumah Radakng…

4 hours ago