Categories: Teknologi

Muslim Pro Bantah Jual Data Penggunanya ke Militer AS

KalbarOnline.com – Aplikasi Muslim Pro belum lama ini diterpa isu terkait penjualan data pengguna ke Militer Amerika Serikat (AS). Muslim Pro sendiri merupakan aplikasi yang familiar menyediakan fitur seperti pengatur waktu salat, pengingat adzan, arah kiblat serta Al-Qur’an dengan terjemahan.

Menanggapi isu tersebut, pihak aplikasi Muslim Pro angkat bicara. Pihaknya membantah isu tersebut dan telah dengan sengaja menjual daya pengguna ke pihak Militer AS. Kabar itu pun sempat ramai dan menjadi pemberitaan di media.

“Kami menyatakan hal tersebut adalah sepenuhnya tidak benar,” bantah pihak aplikasi Muslim Pro melalui keterangan resmi yang diterima KalbarOnline.com.

Pihaknya lebih jauh menyebut bahwa Muslim Pro telah berkomitmen untuk melindungi dan mengamankan privasi para pengguna. Menurut mereka, hal tersebut sangat sensitif dan menjadi tanggung jawab yang sangat serius.

  • Baca Juga: Waduh, Aplikasi Muslim Pro Dilaporkan Jual Data ke Militer AS

Pihak aplikasi Muslim Pro juga menyebut mereka telah menerapkan pengaturan standar keamanan industri dan tindakan perlindungan serta memilih partner teknologi terdepan untuk menjaga dan mengamankan data pada infrastruktur cloud mereka.

“Selama ini kami juga telah bersikap terbuka dan transparan mengenai informasi pribadi yang kami kumpulkan, simpan, dan proses. Ini kami lakukan karena rasa percaya jutaan umat dan pengguna Muslim Pro setiap hari adalah segalanya bagi kami,” lanjut pihak aplikasi Muslim Pro.

Di sisi lain, selain pada bagian Komunitas, setiap fitur dalam aplikasi Muslim Pro juga bisa diakses tanpa harus mendaftarkan diri atau login. Hal ini memungkinkan adanya anonimitas data yang kami kumpulkan dan proses.

Meski demikian, pihak aplikasi Muslim Pro menyebut mereka memang berbagi data anonim dengan mitra teknologi terpilih mereka. Namun, mereka berdalih partner teknologi mereka diwajibkan untuk mematuhi hukum dan peraturan global seputar perlindungan privasi data.

“Dalam usaha mempersembahkan pelayanan yang lebih baik terhadap para pengguna dan membantu bisnis mengembangkan produk serta jasa mereka, kami berbagi data anonim dengan partner teknologi terpilih yang diwajibkan untuk mematuhi hukum dan peraturan global seputar perllndungan privasi data,” ungkap aplikasi Muslim Pro.

Terkait dengan isu yang berkembang, aplikasi Muslim Pro juga menyebut telah melakukan investigasi internal serta mengulas kembali kebijakan tata kelola data untuk memastikan seluruh data pengguna ditangani sesuai dengan aturan yang ada.

“Selain itu,demi menghormati rasa percaya jutaan pengguna Muslim Pro setiap hari, kami juga memutuskan hubungan kerja sama dengan semua data partner kami termasuk X-Mode, dengan segera,” pungkas pihak aplikasi Muslim Pro.

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Dukung Perubahan Status Supadio, Harisson Ungkap Beberapa Alasan

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson memastikan mendukung kebijakan Kementerian Perhubungan…

8 hours ago

Oknum Pegawai Bea Cukai Ketapang Selundupkan Ratusan Satwa Dilindungi

KalbarOnline, Ketapang - Oknum pegawai Bea Cukai Ketapang, Kalimantan Barat berinisial KW (46 tahun) menjadi…

11 hours ago

Hari Buruh, Kapolri Komitmen Lindungi dan Kawal Hak Buruh

KalbarOnline, Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung pengamanan peringatan aksi Hari Buruh…

11 hours ago

Sekda Kapuas Hulu Buka Bimbingan Manasik Haji Tahun 2024 di Masjid Al-Ikhlas

KalbarOnline, Putussibau - Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas Hulu, Mohd Zaini membuka Acara Bimbingan Manasik Haji…

11 hours ago

Akhiri Masa Tugas, Pj Wali Kota Ani Sofian Ajak ASN Teladani Jejak Mulyadi

KalbarOnline, Pontianak – Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian mengajak ASN di lingkup Pemerintah Kota…

13 hours ago

Status Kepemilikan Gedung Perbasi Resmi Kembali ke Pemkot Pontianak

KalbarOnline, Pontianak – Kejelasan status pengelolaan Gedung Persatuan Basket Indonesia (Perbasi) Kota Pontianak di Jalan…

13 hours ago